BeritaPWM Jateng

Kolaborasi Epik di Jambore Panti Asuhan Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah se-Jawa Tengah, 70 Tenaga Medis Siaga!

PWMJATENG.COM, Banyumas – Jambore ke-3 Panti Asuhan Muhammadiyah/Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA)/Muhammadiyah Children Center (MCC) se-Jawa Tengah yang diselenggarakan pada 25-27 Juni 2024 berhasil menggandeng tenaga medis dari berbagai instansi kesehatan di Banyumas. Acara yang dihadiri lebih dari 2000 peserta ini didukung penuh oleh Fakultas Kedokteran (FK) dan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Rumah Sakit Islam Purwokerto (RSI), serta tim manajemen risiko dari MDMC UMP.

Pimpinan fakultas, baik dekan FK UMP maupun FIKES UMP, memberikan dukungan besar dengan mengirimkan tenaga medis serta sarana dan prasarana kesehatan yang dibutuhkan. Penanggung jawab tim kesehatan, sekaligus dosen FK UMP, Titik Kusumawinakhyu, menerangkan bahwa tim kesehatan terdiri dari 70 personil. Secara khusus, RSI mendirikan tenda kesehatan Rumah Sakit Lapangan (RSL) yang melibatkan 5 personil: 1 dokter, 3 tenaga kesehatan, dan 1 sopir.

Baca juga, Mengapa Paham Salafi Mudah Masuk di Muhammadiyah?

Deisy Sri Hardini, selaku koordinator lapangan FIKES UMP, menjelaskan bahwa tim medis bertugas menangani kesehatan peserta selama 24 jam dan telah melakukan sosialisasi screening kesehatan secara mandiri sebelum jambore dimulai. Selama kegiatan berlangsung, peserta yang membutuhkan pertolongan akan segera dibawa ke tim medis untuk dilakukan screening mengenai keluhan, pemeriksaan fisik, cek tensi, dan pemberian obat sesuai keluhan. “Sejauh ini, peserta yang datang ke tim medis hanya memiliki keluhan ringan, seperti pusing, demam, dan kelelahan,” ujarnya Kamis (27/6/24).

Patroli kesehatan dilakukan setiap malam untuk membantu tim medis menangani keluhan yang membutuhkan perawatan lebih lanjut, yang kemudian akan dirujuk ke Rumah Sakit Islam Purwokerto. “MDMC UMP dalam tim medis ini juga memberikan layanan cepat guna mitigasi pasien, dengan membantu tim di kegiatan, patroli blok perkemahan, dan memfasilitasi tenaga terlatih siap tanggap bencana,” ungkap Endiyono, selaku koordinator MDMC UMP.

Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE