Pesantren Jadi Pusat Kaderisasi Umat: Ini Pesan Penting Ketua LPP PWM Jateng

PWMJATENG.COM, Sukoharjo – Wisuda Santri Akhir Pondok Pesantren Tahfidz Al Quran (PPMTQ) Atmo Wahjono pada Ahad, (9/6), berlangsung sangat khidmat. Acara ini dihadiri oleh Ketua PDM Sukoharjo, PCM Weru, Camat Weru, Lurah Weru, Lurah Karakan, serta masyarakat dan wali santri wisudawan.

Dalam wisuda kali ini, sebanyak 21 santri berhasil menyelesaikan pendidikan tahfidz, dengan 15 di antaranya telah menghafal 30 juz Alquran. M Irzal Fadholi, yang didapuk sebagai pembicara utama, menyampaikan pentingnya peran santri dan pesantren sebagai benteng umat dan persyarikatan. “Pesantren merupakan tempat yang penting dalam mencetak kaderisasi ulama, maka persyarikatan harus serius mengelola pesantren ini guna mewujudkan visi dan misi tersebut,” ungkap Irzal dalam tausiyahnya.

Peran Penting Pesantren dalam Mencetak Ulama

Irzal Fadholi mengutip ayat Al-Quran surat At-Taubah ayat 122 untuk menekankan pentingnya pendidikan agama yang mendalam bagi para santri:

وَمَا كَانَ الْمُؤْمِنُوْنَ لِيَنْفِرُوْا كَاۤفَّةًۗ فَلَوْلَا نَفَرَ مِنْ كُلِّ فِرْقَةٍ مِّنْهُمْ طَاۤىِٕفَةٌ لِّيَتَفَقَّهُوْا فِى الدِّيْنِ وَلِيُنْذِرُوْا قَوْمَهُمْ اِذَا رَجَعُوْٓا اِلَيْهِمْ لَعَلَّهُمْ يَحْذَرُوْنَ

“Pesantren kita tidak boleh hanya menjadi branding saja untuk menarik siswa sekolah Muhammadiyah, tetapi harus menjadi pusat keilmuan agama dan mampu mengantarkan santrinya menjadi alim dalam ilmu agama,” lanjutnya.

Komitmen untuk Memakmurkan Pesantren

Sambil bergurau, Irzal menyampaikan bahwa para ustaz pesantren bekerja selama 24 jam dan harus makmur serta dimakmurkan. Ia mengajak hadirin untuk berkomitmen memakmurkan pesantren. “Bu… Pak… siap untuk memakmurkan pesantren? Siap untuk memperjuangkan pesantren?” tanyanya. Serentak, hadirin bersorak dengan kompak, “Siap ustadz”.

Wisuda yang Menginspirasi

Wisuda ini tidak hanya menjadi momen kebanggaan bagi para santri dan keluarganya, tetapi juga menginspirasi semua yang hadir untuk lebih serius dalam mendukung pendidikan agama di pesantren. Dengan semangat yang sama, diharapkan pesantren-pesantren lainnya juga dapat menjadi pusat keilmuan dan kaderisasi ulama.

Acara ditutup dengan doa dan harapan bahwa para santri yang telah diwisuda dapat menjadi ulama yang berilmu dan berakhlak mulia, serta mampu berkontribusi positif bagi umat dan bangsa. Ketua LPP PWM Jateng menegaskan kembali pentingnya pesantren sebagai pusat kaderisasi umat, yang tidak hanya mencetak generasi yang hafal Alquran, tetapi juga yang mampu memahami dan mengamalkan ajaran agama dengan baik.

Wisuda Santri Akhir Pondok Pesantren Tahfidz Al-Quran Atmo Wahjono menjadi bukti nyata bahwa pendidikan agama yang berkualitas adalah kunci untuk mencetak generasi yang berakhlak mulia dan berilmu tinggi. Dengan komitmen bersama, pesantren dapat terus berkembang dan menjadi pilar penting dalam membangun umat yang tangguh dan berdaya saing.

Editor : M Taufiq Ulinuha