PWMJATENG.COM, Blora – MI Muhammadiyah Sumber secara rutin mengadakan Festival Ramadan setiap tahunnya di penghujung Bulan Suci Ramadan. Sekolah yang berada di Kradenan, Blora, ujung selatan ini menyelenggarakan beragam kegiatan seperti pondok pesantren, tahfiz, santunan, dan aktivitas lainnya.
Salah satu kegiatan unggulan dalam festival ini adalah pembagian 1000 Takjil gratis untuk masyarakat sekitar, serta 100 bingkisan lebaran untuk anak yatim, yatim piatu, dan duafa.
Kepala MI Muhammadiyah Sumber, M. Suhartono, menyampaikan rasa syukurnya atas antusiasme yang tinggi dari berbagai pihak terhadap kegiatan ini. “Alhamdulillah, kegiatan ini sudah berjalan beberapa tahun. Kami ingin menanamkan nilai peduli kepada anak-anak sejak usia dini,” ungkapnya.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi wadah bagi siswa untuk belajar kepedulian, tetapi juga membawa berkah bagi masyarakat sekitar. Adanya festival ini juga menjadi bukti nyata bahwa pendidikan di MI Muhammadiyah Sumber tidak hanya terfokus pada aspek akademis, tetapi juga pembentukan karakter dan nilai-nilai sosial.
Menurut M. Suhartono, pembagian Takjil dan bingkisan lebaran ini merupakan bentuk kontribusi positif MI Muhammadiyah Sumber dalam menyambut bulan suci Ramadhan dan merayakan Idul Fitri. “Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat dan kebahagiaan bagi masyarakat yang membutuhkan,” tambahnya.
Baca juga, Lokasi, Khatib, dan Imam Salat Idulfitri Jawa Tengah Tahun 2024
Pembagian Tajil dan bingkisan lebaran ini juga menjadi momen yang dinantikan oleh warga sekitar, terutama bagi mereka yang kurang mampu. Aksi kebaikan dari MI Muhammadiyah Sumber ini turut menginspirasi banyak pihak untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan sosial yang bermanfaat bagi sesama.
Selain itu, kegiatan festival Ramadhan juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antara sekolah, masyarakat, dan pihak terkait. Kerja sama dan kolaborasi yang baik antara MI Muhammadiyah Sumber dengan berbagai lembaga dan individu di sekitarnya menjadi modal utama dalam kesuksesan kegiatan ini.
Diharapkan, semangat berbagi dan kepedulian yang ditunjukkan oleh MI Muhammadiyah Sumber dapat menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya untuk turut berkontribusi dalam membangun kebersamaan dan kemanusiaan di tengah masyarakat.
Dengan adanya kegiatan positif seperti ini, diharapkan semakin banyak generasi muda yang tumbuh dengan nilai-nilai kepedulian dan kebaikan yang tinggi, serta mampu menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi lingkungan sekitar.
Editor : M Taufiq Ulinuha