Perluas Jaringan Diaspora Kader, Ketua PWM Jateng : ‘Lorong Gelap’ Lebih Penting untuk Dicerahkan
PWMJATENG.COM, Karanganyar – Hadir memberikan sambutan pada Syawalan Kebangsaan yang digelar Forum Demokrasi Berkemajuan (Fordem), Ketua PWM Jawa Tengah Dr. KH. Tafsir, M.Ag. menyampaikan pesan-pesannya kepada segenap kader dan simpatisan Muhammadiyah.
Bertempat di Aula Universitas Muhammadiyah Karanganyar (UMUKA), Doktor Ilmu Studi Islam ini menyampaikan di hadapan ratusan peserta bahwa dakwah jangan hanya dilakukan di ‘lorong gemerlap’, melainkan ‘lorong gelap’ lebih penting untuk dicerahkan.
Terminologi ‘lorong gemerlap’ ini memiliki makna ladang dakwah yang sudah ‘terang’ atau ladang dakwah yang sudah banyak orang berdakwah di dalamnya. Seperti sekolah, jamaah pengajian, masjid, pesantren, dsb. Sedangkan ‘lorong gelap’ memiliki makna ladang dakwah yang belum banyak orang berdakwah di dalamnya, salah satunya adalah pada ruang-ruang politik, kebangsaan, dan kenegaraan, mengingat di dalamnya terdapat banyak sekali godaan.
“Jika tidak ada kader Muhammadiyah yang berdakwah di lorong gelap, jangan salahkan jika lorong gelap itu semakin jauh dari Islam,” tegas Tafsir.
Dr. KH. Tafsir, M.Ag. juga menyampaikan bahwa politik merupakan suatu hal yang sangat penting, sebab segala sesuatu yang berhubungan dengan hajat hidup manusia diatur oleh politik.
Baca juta, Songsong Kejurnas Tapak Suci, Pimwil Tapak Suci Jawa Tengah Gelar Kejuaraan Wilayah
“Jka kita tak mampu meraih seluruhnya, janganlah lalu membuang sebagiannya, termasuk dalam hal politik. Betapa pentingnya politik. Kepemimpinan merupakan penerus tugas kenabian untuk menjaga kehidupan dunia dan akhirat,” imbuhnya.
Di lain kesempatan, Ketua PWM Jawa Tengah ini juga menyampaikan bahwa Muhammadiyah secara kelembagaan tetap berposisi netral aktif, tidak terafiliasi dengan partai politik mana pun. Namun, Muhammadiyah mendorong kader-kader potensialnya untuk berpartisipasi aktif, termasuk melalui partai politik.
“Jadi kita sebenarnya berpolitik berbasis kader bukan berbasis partai. Sehingga apapun partainya selama dia kader kita dukung. Makanya kita kan ada (kader) yang di Golkar, ada yang di PAN, yang di PDIP, ada yang di PKS,” ungkap Tafsir dikutip dari rilis resmi PWMJateng.com.
Editor : M Taufiq Ulinuha