Gelar Musyawarah Cabang, PC IMM Karanganyar Usung Inklusifitas Gerakan
PWMJATENG.COM, Karanganyar – Sabtu kemarin, Pimpinan Cabang Ikatan Muhammadiyah (PC IMM) Karanganyar selenggarakan Musyawarah Cabang (Musycab) ke V Tahun 2022 (25/6). Bertempat di SMK Muhammadiyah 3 Karanganyar, Musycab ke V PC IMM Karanganyar diikuti kader-kader IMM se Karanganyar.
Musyawarah Cabang sendiri merupakan permusyawaratan tertinggi di tingkat cabang yang digelar dalam rangka mewadahi pertanggungjawaban Pimpinan Cabang periode yang lalu dan sebuah forum yang akan memilih ketua umum dan formatur untuk menyusun struktur Pimpinan Cabang periode selanjutnya.
Musycab ke V ini sendiri digelar sejak Jum’at, 24 Juni 2022 hingga Ahad, 26 Juni 2022. Adapun acara Musycab ke V dibuka pada hari Sabtu, 25 Juni 2022 bertempat di Aula SMK Muhammadiyah 3 Karanganyar.’
Hadir dalam kegiatan pembukaan Ketua PDM Karanganyar, Dr. KH. Moh Samsuri, M.Si.; Ketua PDA Karanganyar; Ketua Ortom Daerah; perwakilan majelis dan lembaga PDM; Muhammad Taufiq Ulinuha mewakili DPD IMM Jawa Tengah; Kepala SMK Muhammadiyah 3 Karanganyar selaku tuan rumah; perwakilan PC IMM se Solo Raya; Pimpinan PC IMM Karanganyar periode 2021-2022; serta para kader dan alumni IMM Karanganyar.
Ketua Umum PC IMM Karanganyar, Immawan Agung, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh tamu undangan yang hadir serta SMK Muhammadiyah 3 yang sudah mensupport jalannya kegiatan ini.
Ia juga mengingatkan bahwa forum Musycab tidak hanya menjadi forum konstelasi politik melainkan juga forum untuk melahirkan narasi, gagasan dan ide untuk menetukan gerak langkah Pimpinan Cabang periode selanjutnya.
Adapun Musycab ke V Tahun 2022 ini mengangat tema, “Transformasi Kepemimpinan dan Harmonisasi Perkaderan Menuju Inklusifitas Gerakan”.
Baca juga, Songsong Tahun Ajaran Baru, SD Muhammadiyah PK Kottabarat Prioritaskan Program APIK
Pada sambutan selanjutnya, Immawan Muhammad Taufiq Ulinuha yang mewakili Immawan Untung selaku Ketua Umum DPD IMM Jawa Tengah mengingatkan esensi Musyawarah Cabang bahwa Musyawarah Cabang akan menentukan pimpinan dan program-program baru untuk jalannya Pimpinan Cabang ke depan.
“Di dalam tema yang sangat luar biasa ini terdapat tiga hal yang amat penting untuk diperhatikan dan perlu penjadi patokan. Pertama adalah transformasi gerakan yang berarti bagaimana merumuskan kembali laju dan nafas organisasi yang lebih baik dari sebelumnya. Kedua adalah harmonisasi perkaderan yang berarti bagaimana antar perkaderan mampu saling terintegrasi dan nantinya akan muncul interkonesi perkaderan. Kemudian yang ketiga ialah inklusifitas gerakan, di mana hal ini berarti IMM harus mampu bergerak dan menggerakkan tidak hanya internal IMM, namun juga eksternal IMM,” ucap Immawan Ulinuha.
“Kami mewakili DPD IMM Jawa Tengah mengucapkan selamat dan sukses atas penyelenggaraan Musycab kali ini. Mudah-mudahan Musycab kali ini mampu melahirkan pimpinan yang progresif dan program-program yang berkemajuan,” pungkasnya.
Kemudian Ketua PDM Karanganyar, Dr. KH. Moh Samsuri, M.Si. dalam sambutannya mengafirmasi apa yang disampaikan Immawan Ulinuha. Menurutnya transformasi kepemimpinan merupakan keniscayaan, mengingat saat ini PDM Karanganyar telah mendirikan perguruan tinggi baru, yakni Universitas Muhammadiyah Karanganyar (UMUKA).
“Saya atas nama PDM Karanganyar mengucapkan terimakasih kepada PC IMM Karanganyar periode kemarin, yang telah menyelenggarakan berbagai kegiatan yang sanagat baik,” ucap Moh Samsuri dalam sambutannya.
“Sejak awal, kader IMM telah diperkenalkan dengan tri kompetensi dasar, di antaranya religiusitas, intelektualitas dan religiusitas. Ketiganya adalah nilai yang menjadikan kader IMM berbeda dengan mahasiswa pada umumnya,” imbuhnya.
Ia juga meminta kepada PC IMM Karananganyar untuk segera membentuk komisariat di UMUKA dan kemudian membuat program-program yang mendukung kapasitas keilmuan dan skill para mahasiswa UMUKA.
Pada perhelatan Musycab ke V kali ini juga diramaikan dengan penampilan akustik. (Medkom DPD)
