LAZISMu Bayan Tasyarufkan Zakat Perdana pada Bidang Pendidikan
PWMJATENG.COM, PURWOREJO – Bertempat di Aula Sekolah Inovatif SMP Muhammadiyah Jono Bayan Purworejo, Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sadaqah Muhammadiyah Bayan menyalurkan tasyaruf zakat pada bidang pendidikan terdiri dari siswa-siswi Perguruan Muhammadiyah dan Negeri di sekitar Kecamatan Bayan, Senin (13/2/2017). Tasyaruf kali ini diwujudkan sebagai bantuan beasiswa pendidikan guna mendukung pembiayaan dan beberapa sarana dan proses pendidikannya.
“Agenda Tasyaruf pada kali ini merupakan yang pertama kali sejak lembaga ini mulai melakukan aktivitas penerimaan Zakat, Infaq dan Sadaqah kurang lebih 3 bulan lalu. Beberapa program yang direncanakan selain beasiswa pendidikan untuk memberikan dorongan dan dukungan kepada siswa siswi baik itu berada ada Amal Usaha Muhammadiyah maupun berada dari luar lembaga Muhammadiyah, ada Program Santunan Anak Yatim, Peduli Dhu`afa, Da`I Sejahtera dan Wakaf Mobil Layanan Umat,” ujar Suyitno selaku Direktur LAZISMU Bayan.
Salah satu prioritas utama yang menjadi amanah Musyawarah Cabang Muhammadiyah Bayan pada beberapa bulan lalu dengan penggalakan LAZISMU, Ekonomi, Pendidikan dan Dakwah Tabligh. LAZISMU ini sebagai lembaga legal di bawah Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kecamatan Bayan guna menggalang dana Zakat, Infaq dan Sadaqah guna turut serta menerima, mengelola dan menyalurkan sesuai dengan penerimanya yang berhak di daerah Kecamatan Bayan dan sekitarnya.
“Keberadaan LAZISMU Bayan iini diharapkan dapat menyejahterakan umat menggapai ridho illahi. Memang penyelenggaran adanya lembaga ini telah sejak lama dan baru dapat dimunculkan pada periode ini. Semoga semakin membumikan dakwah Islam melalui lemabga ini” ujar Dr. Rofiq Nurhadi, M.Ag. yang juga merupakan Wakil Rektor IV UMP.
Tasyaruf dilakukan pasca pengajian bulanan ahad pagi rutin. Sejauh ini telah terkumpul sejumlah 5 juta-an rupiah selama kurun waktu 3 bulan ke belakang yang terdiri dari Zakat, Infaq dan Sadaqah. Untuk selanjutnya terus menggembangkan jumlah muzakki dan munfiq baik dari internal maupun eksternal persyarikatan yang sehingga dapat segera memberikan kemanfaatannya pada seluruh elemen yang membutuhkan. (akhmad musdani)
