STIKES Muhammadiyah Kendal Gelar Wisuda ke XXI, Mantan Ketum PK IMM Cumlaude

PWMJATENG.COM, KENDAL – Sebanyak 69 mahasiswa program studi D3 Keperawatan STIKES Muhammadiyah Kendal mengikuti prosesi wisuda angkatan ke 21 yang digelar dalam sidang senat terbuka pada Sabtu (5/10) di ruang paripurna gedung DPRD Kab.Kendal. Dalam wisuda tersebut Ketua Umum Pimpinan Komisariat (PK) IMM Nyai Walidah STIKES Muhammadiyah Kendal 2017-2018, Lailul Muna dinobatkan sebagai wisudawan terbaik dengan IPK 3,92, predikat cumlaude. Dua mahasiswa lainnya juga disebut cumlaude, atas nama Lulu Nur Dhahaini IPK 3,83 dan Hana Dariyanti dengan IPK 3,76.
Lailul Muna, perempuan kelahiran 20 Oktober 1998 itu merasakan, banyak pengalaman keilmuan di STIKES Muhammadiyah Kendal yang telah diperolehnya.
โSemua itu karena dedikasi dan kebersamaan yang dibangun untuk masa depan yang lebih baikโ kataMunadalamsambutanmewakiliteman-temannyausaiprosesiwisuda.
Bagi Muna, perjuangan selama tiga tahun di STIKES Muhammadiyah Kendal memiliki makna luar biasa yang mampu mengembangkan dan membuahkan jati dirinya menuju pribadi harapan orang tuanya. Dengan tempaan ilmu pengetahuan umum yang dibalut dengan Al Islam menjadi dewasa untuk menatap masa depan Indonesia lebih baik.
โSelamatigatahun pula kitatelah bertransformasi menjadi insan yang memilikipengetahuan lebih. Nilai-nilai Al Islam juga bertambah yang kita jadikan landasan dan nilai plus bagi semua lulusan STIKES Muhammadiyah Kendalโ tegasMuna.
Menurutnya, momentum wisuda bukan merupakan akhir dari segalanya, tetapi sebagai awal sebuah perjuangan.
โJika selama menjadi mahasiswa kita disebut sebagai agen perubahan, maka sekarang saatnya mewujudkan perubahan itu dengan kontribusi nyata, menjadi lentera-lentera baru dalam kehidupan untuk Indonesiaโ
Di bagianakhir, Lailul Muna menyitir sebuah mutiara kata โ Tidak setiap kerja keras bisa mendapatkan pencapaian, tetapi setiap pencapaian pasti harus melalui kerja kerasโ.
Ketua Umum PC IMM Kab. Kendal, Immawan Sulistiyanto, menyampaikan, prestasi yang diraih oleh Lailul Muna telahmenunjukkan, bahwa seorang aktifis di IMM ย mampu menunjukkan kesuksesannya.
โDi IMM kita canangkan tri sukses, yaitu sukses ibadah, kuliah, dan organisasi. Immawati Lailul Muna telah menunjukkan hal itu, dan patut menjadi contoh immawan dan immawati lainnyaโ kata Sulisketikadihubungipwmjateng.com
Beliau juga menilai, kepemimpinan Lailul Muna di Komisariat IMM Nyai Walidah juga bagus, program kerja terlaksana dan konsolidasi di internal IMM berjalan dengan baik.
Sementara itu ketua STIKES Muhammadiyah Kendal, Sulastri berharap kepada wisudawan tetap membangun kebersamaan dan intensitas menjalin komunikasi, sillaturrahmi melalui ikatan alumni STIKES Muhammadiyah Kendal.
โDukungan para alumni kami harapkan untuk kebesaran STIKES Muhammadiyah Kendal, dan mengetahui relevansi lulusan, yaitu kesesuaian antara proses pendidkannya dengan realitas dunia kerjaโ katanya.
Terkait dengan AUM yang dipimpinnnya, Sulastri menyampaikan perkembangan mulai perubahan bentuk dari AKPER menjadi STIKES
โDalam rentang tidak kurang dari dua tahun, program studi di STIKES Muhammadiyah Kendal meliputiS1 IlmuGizi, D3 Keperawatan, dan S1 Keperawatandan profesiNsโ katanya.
โDibidangkualitas SDM juga ditingkatkan dengan target dosen studi lanjut doktoral di tahun 2020 dalam negeri maupun luar negeri. Sedangkan akreditasi institusi di tahun yang sama target nilai baikโ imbuhnya.
Lastri juga menyampaikan perluasan kerja sama dengan lembaga pendidikan di luar negeri dengan mengirim mahasiswa berprestasi ke Taiwan.
Di bidang perpustakaan, pihak STIKES Muhammadiyah Kendal sudah menerapkan standar OPAK, Online Public Access Catalog, yaitu suatu sistem temu balik informasi berbasis computer yang digunakan oleh pengguna untuk mencari koleksi suatu perpustakaan dengan sistem online.
Sedangkan wakil ketua PDM Kendal, H. Utomo menyampaikan apresiasi kepada STIKES Muhammadiyah Kendal yang telah mampu mengantarkan mahasiswanya diwisuda dan diharapkan bisa terjun di masyarakat dengan predikat Ahli Madya Keperawatan.
โMereka telah menjadi ahli keperawatan yang tidakterbatas pada keahliannya, tetapi memiliki nilai-nilai keIslaman yang kuat,โ ungkap Utomo.
Menurutnya, seluruh AUM dimanfaatkan sebagai media dakwah amarmakruf nahi mungkar, termasuk STIKES Muhammadiyah Kendal
โAmal Usaha Muhammadiyah didirikan sebagai salah satu usaha untuk menyampaikan dakwah Islam melalui pendidikanโ katanya.
Dan pemerintah, lanjut Utomo, โtidakperlu khawatir dengan Muhammadiyah, karena telah dibantu.
Ditegaskan olehnya, sudah banyak Muhammadiyah membantu pemerintah melalui berbagai bidang, di antaranya pendidikan.
โSebaliknya, mestinya pemerintah membantu STIKES Muhammadiyahโ. (Fur/MPI Kendal)