Pemuda Muhammadiyah Solo Perlu Figur Baru
PWMJATENG.COM, SOLO – Pemuda Muhammadiyah Solo akan menggelar Musyawarah Daerah (Musyda) Periode Muktamar ke XVII pada hari Minggu (21/7/2019) bertempat di SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Solo.
Musyda merupakan forum penyampaian laporan pertanggungjawaban pengurus periode 2015-2019 sekaligus pemilihan pengurus baru.
Dari data panitia pemilihan, sudah ada 60 nama bakal calon formatur yang diajukan oleh pimpinan cabang.
Di Solo terdapat lima pimpinan cabang Pemuda Muhammadiyah, yaitu Jebres, Kota Bengawan, Laweyan, Banjarsari, Solo Utara, Solo Selatan, dan Kottabarat.
Dari 60 bakal calon tersebut akan diverifikasi kelengkapan administrasi dan kemudian akan ditetapkan menjadi calon formatur pada Jumat (19/7/2019).
Sistem pemilihan di Pemuda Muhammadiyah memang menggunakan sistem formatur.
Para peserta musyda yang merupakan utusan dari pimpinan cabang dan memiliki hak suara, pada tahap pertama nantinya akan memilih 21 calon formatur. Setelah terpilih 21 calon formatur, akan dilakukan pemilihan tahap kedua untuk memilih 13 calon formatur.
Kewenangan membentuk kepengurusan periode ke depan ada di tangan 13 formatur terpilih, termasuk untuk memilih ketua umum.
Muhamad Arifin, ketua Pemuda Muhammadiyah Cabang Kottabarat menyampaikan perlunya pimpinan Pemuda Muhammadiyah ke depan diisi figur-figur baru yang lebih enerjik. Apalagi ketua saat ini, Suyanto sudah dua periode menjabat sehingga tidak bisa dicalonkan lagi.
Ia mengungkapkan bahwa dari 60 bakal calon formatur yang sudah dirilis panitia pemilihan, ada beberapa nama yang potensial untuk mengemban tampuk pimpinan ke depan.
“Ada dua nama yang menurut kami sangat pantas menjadi ketua ke depan, yaitu Zaki Setiawan dan Reynal Falah,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa Zaki Setiawan yang diusung oleh cabang Kottabarat merupakan figur ulama cendekiawan, karena dididik langsung oleh ayahnya yang merupakan mantan ketua Muhammadiyah Solo, Kiai Anwar Sholeh.
Sedangkan Reynal Falah merupakan alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Cabang Solo yang saat ini menjadi direktur Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah (LAZISMU) Solo. (Muhamad Arifin)
