Smarak Hari Pers Nasional di UMP, Bincang Pemilu Damai Berkualitas Hingga Atraksi Safety Riding
PWMJATENG.COM, PURWOKERTO – Dalam rangka semarak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2019, Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Jawa Tengah bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Banyumas, RRI Purwokerto, Polres Banyumas, KPU Banyumas, Bawaslu Banyumas dan Humas Pemda Banyumas Gelar Bincang Pemilu Damai Berkualitas, Milenial Road Safety Festival hingga lomba vlog wujudkan milenial cinta lalu lintas.
Acara yang digelar di Aula AK Anshori dan Halaman Rektorat UMP, Rabu (6/3) ini menghadirkan tiga narasumber sesuai dengan kepakarannya yakni, Pusat Studi Demokrasi dan Kebijakan Publik (PSDKP) UMP Dr Anjar Nugroho, Ketua PWI Banyumas Sigit Oediarto, dan Ketua KPU Banyumas Imam Arif Setiadi.
Wakil Rektor IV Bidang Pengembangan Kerjasama dan AIK Dr Jebul Suroso dalam sambutannya mengatakan, pada peringatan HPN 2019 ini, UMP juga turut serta memeriahkan dengan berbagai kegiatan. Beberapa kegiatan itu merupakan hasil kerja sama dengan beberapa mitra.
“Smarak Hari Pers Nasional, di UMP bakal ada Bincang Pemilu Damai Berkualitas di Aula AK Anshori dengan pemateri Direktur Pusat Studi Demokrasi dan Kebijakan Publik (PSDKP) UMP Dr Anjar Nugroho. Ketua KPU Banyumas Imam Arif Setiadi, Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun SIK,” katanya.
Dijelaskan, acara smarah HPN di UMP juga ada kegiatan millenial road safety festival atraksi safety riding dengan tema wujudkan millenial cinta lalu lintas dan lomba vlog safety riding.
Ketua PWI Kabupaten Banyumas Sigit Oediarto mengatakan UMP bersama PWI Banyumas yang didukung Polres Banyumas, Pemkab Banyumas, KPU Banyumas, Bawaslu Banyumas, dan RRI Purwokerto peduli dengan proses demokrasi di Indonesia. “Sebelum memasuki tahapan pemungutan suara perlu digalakan adanya kampanye menuju pemilu, khususnya pemilihan presiden yang damai,” katanya.
Menurutnya, tujuan diadakannya kegitan tersebut untuk memberikan pendidikan politik kepada masyarakat, terutama pemilih pemula atau kelompok milenaial.
“Tujuan kegiatan ini juga untuk memberikan paradigma yang tepat tentang politik kepada pemilih serta meningkatkan partisipasi politik pemilih. Memberikan pemahaman yang utuh tentang pemilu kepada masyarakat, partai politik, penyelengara pemilu dan pelaku pemilu lainnya, serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berkendaraan dengan aman,” pungkasnya. (tgr)