Siapkan Alumni Tangguh, AIS Muhammadiyah Launching Program AIS MUH PRIMA
PWMJATENG.COM, SEMARANG-Akademi Statistika (AIS) Muhammadiyah Semarang tidak akan kehabisan ide dalam menggembleng peserta didiknya, Ia akan selalu kreatif dan inovatif. Dalam rangka mempersiapkan alumni yang tangguh AIS Muhammadiyah melaunching program AIS Muh Prima kemarin 3 Oktober 2018.
Program ini menurut Direktur AIS Muhammadiyah, Wellie Sulistijanti adalah program yang berfokus pada pembentukan karakter mahasiswa. Karakter tersebut tentu karakter positif integritatif. Pembentukan karakter menurut Wellie sangat penting untuk membekali calon alumni yang akan terjun ke dunia kerja.
“Dengan pembentukan karakter mahasiswa AIS Muhammadiyah akan unggul besok saat di dunia kerja”.
Wellie menjelaskan karakter yang akan digembleng pertama adalah kejujuran. Kata Wellie kejujuran adalah modal utama dan penting yang harus dimiliki oleh siapapun. Mahasiswa AIS Muhammadiyah yang akan berkarier di dunia kerja harus memiliki sifat jujur.
Kedua adalah kedisiplinan. Dalam dunia kerja yang sarat dengan target disiplin adalah kuncinya. Dengan disiplin seseorang akan menghargai waktu.
Ketiga adalah kerja keras. Dengan kerja keras seseorang akan tiba pada tujuan cita-citanya, sebab seseorang akan menjadikan kendala sebagai tantangan yang harus mampu ditaklukkan.
Ketiga adalah Attitude Can Do. Pada ciri ini seseorang tidak kenal pada istilah tidak bisa. Ia akan selalu berusaha untuk bisa dalam hal apapun. Belajar dan belajar tentu hal yang akan selalu ditempuh agar bisa melakukan apapun.
Keempat kata Wellie adalah do’a. Sebagai muslim menyadari bahwa do’a adalah bagian penting dalam rangkaian usaha. Muslim percaya ada kekuatan besar di balik do’a.
“Keempat poin ini yang akan kami tanamkan pada mahasiswa AIS”. Tambah Wellie.
Program AIS Muh Prima yang konsen pada pembentukan karakter ini akan direalisasikan dalam beberapa bentuk. Diantaranya melalui mata kuliah Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) dan kewirausahaan. Selain itu akan diadakan outbound secara kontinyu dalam rangka menanamkan jiwa korsa kepada peserta.
“Program ini akan dilaksanakan pada tahun akademik 2018-2019”. Kata Wellie.
Karenanya Wellie meminta agar program ini didukung oleh semua pihak, baik oleh mahasiswa AIS Muhammadiyah dengan cara mengikuti dengan serius dan kepada seluruh civitas akademika AIS Muhammadiyah dengan cara menjadi teladan bagi mahasiswa.
Sementara itu anggota Badan Pembina Harian (BPH) AIS Muhammadiyah, Tony Winarno mengapresiasi dan mendukung program AIS Muh Prima ini, sebab dengan program ini alumni AIS Muhammadiyah akan siap kerja dan siap wirausaha.
“Kedepan akan dibentuk juga badan konseling karier dan wirausaha”. Tambah Ketua Asperindo Jateng itu. (BADRUN)