Berita

Rektor UMS Sambut Baik Program Akademi Riset IMM Jawa Tengah, Siapkan Dukungan Dana dan Akses Penelitian

PWMJATENG.COM, SURAKARTA — Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat budaya riset di kalangan mahasiswa. Hal ini tampak dalam pertemuan antara Rektor UMS, Prof. Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum., dengan jajaran DPD IMM Jawa Tengah di Ruang Rektor lantai 6 Gedung Induk Siti Walidah, Rabu (9/12).

Pertemuan berlangsung hangat dan produktif, turut dihadiri Wakil Rektor III UMS yang membidangi Persyarikatan dan Organisasi Otonom Muhammadiyah. Agenda utama diskusi berfokus pada pengembangan program strategis bagi peningkatan kapasitas mahasiswa, khususnya kader IMM di Jawa Tengah.

Salah satu pembahasan utama ialah Program Akademi Riset, sebuah gerakan yang diinisiasi DPD IMM Jawa Tengah untuk menumbuhkan ekosistem penelitian di lingkungan mahasiswa. Rektor UMS menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap inisiatif tersebut.

“Mahasiswa, terutama kader IMM, harus terus melakukan riset yang inovatif dan berdampak bagi masyarakat. Program seperti Akademi Riset sangat penting dan harus diperkuat,” tegas Prof. Harun.

Sebagai bentuk komitmen, UMS memberikan dukungan dana riset yang dapat dikelola secara profesional oleh DPD IMM Jawa Tengah. Rektor berharap kualitas dan output kegiatan riset yang dihasilkan dapat terus meningkat sehingga ruang dukungan dapat diperluas, baik dari segi pendanaan maupun pengembangan program.

Selain pendanaan, UMS juga membuka akses bagi IMM Jawa Tengah untuk menjaring mahasiswa potensial agar dapat:

  • mengikuti berbagai program riset kampus,
  • menembus publikasi ilmiah (termasuk Scopus-ready/terindeks),
  • serta mengikuti kegiatan kompetitif berbasis penelitian.

Seluruh proses dan pembiayaan akan difasilitasi oleh UMS.

“Ini peluang yang sangat baik bagi kader IMM untuk menggali potensi, mencari masalah, dan menyelesaikannya secara akademik,” tambah Rektor.

Ketua Bidang Ristek DPD IMM Jawa Tengah, Jundi Abdulloh, S.Sos., menyampaikan apresiasi atas dukungan UMS.

“Alhamdulillah, kita mendapat sambutan sangat baik dari Pak Rektor dan Pak WR III. Semoga kerja sama ini terus berlanjut dengan baik,” ujarnya.

Jundi menjelaskan bahwa Akademi Riset hadir sebagai upaya menghidupkan kembali kultur riset di kalangan kader IMM se-Jawa Tengah. Menurutnya, kegiatan aktivisme dan akademik harus berjalan beriringan.

“Aktivisme IMM dan tugas akademik ibarat jiwa dan raga. Keduanya saling melengkapi sebagai identitas IMM dalam pengabdian keilmuan dan kemasyarakatan,” imbuhnya.

Dengan dukungan PTMA se-Jawa Tengah, IMM berharap akses riset bagi kader semakin mudah, relevan, dan memiliki dampak nyata.

Pertemuan antara UMS dan IMM Jawa Tengah ini menjadi pijakan awal untuk memperkuat kolaborasi riset mahasiswa Muhammadiyah. Inisiatif ini diharapkan dapat mendorong lahirnya kader-kader ilmuwan muda yang berkemajuan dan menjadi bagian penting dari pengembangan ilmu pengetahuan di Jawa Tengah.

Kontributor: Fika/Humas
Editor: Al-Afasy

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE