MI Muhammadiyah Kertonatan Tuntaskan PKKM 2025, Tim Kemenag Sukoharjo Apresiasi Akuntabilitas

PWMJATENG.COM, Sukoharjo — MI Muhammadiyah Kertonatan menuntaskan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) 2025 pada Senin, 3 November 2025. Asesmen berlangsung di kompleks madrasah dan berjalan lancar dengan pendampingan tim penilai Kemenag Sukoharjo.
Tim penilai berasal dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sukoharjo, yakni Muh. Syaifudin, S.Pd., MM dan Sri Sunarni, S.Ag., M.Pd.I. Keduanya melakukan penelaahan menyeluruh atas aspek manajerial, pengembangan kewirausahaan, serta supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan.
Kepala MI Muhammadiyah Kertonatan, Muh. Rofi ‘Imtihan, S.Pd., mempresentasikan capaian, program unggulan, dan inovasi satuan pendidikan. Tim madrasah menyiapkan dokumen pendukung dan bukti fisik sebagai bentuk akuntabilitas dan transparansi kepada publik serta pemangku kepentingan.

“Alhamdulillah, hari ini kami memaparkan seluruh program yang telah kami laksanakan. Ini bukan hanya pencapaian individu, melainkan kerja kolektif seluruh warga madrasah,” ujar Muh. Rofi ‘Imtihan usai presentasi.
Proses verifikasi berlangsung hangat dan profesional. Tim penilai memberi masukan konstruktif untuk penguatan mutu layanan. Muh. Syaifudin mengapresiasi kesiapan dokumen dan budaya kolaboratif di lingkungan madrasah.
Baca Juga :
“Kami melihat komitmen yang kuat dari kepala madrasah dan seluruh timnya. Masukan kami bersifat konstruktif untuk peningkatan mutu layanan pendidikan ke depan,” jelas Syaifudin.
PKKM merupakan evaluasi berkala terhadap kinerja kepala madrasah sesuai tugas pokok dan fungsi. Tujuannya memastikan tata kelola berjalan efektif dan berdampak pada peningkatan mutu pembelajaran serta layanan pendidikan.
Rangkaian PKKM 2025 MI Muhammadiyah Kertonatan ditutup tertib. Pihak madrasah menyatakan komitmen melanjutkan perbaikan berkelanjutan.
“Kami berterima kasih atas seluruh masukan dari tim penilai. Ini wujud komitmen bersama mewujudkan madrasah yang unggul, berkarakter, dan berdaya saing,” tutup Muh. Rofi ‘Imtihan.
Editor: Al-Afasy



