AUMBerita

SD Muhammadiyah Palur Cetak Dokter Kecil, Siap Wujudkan Generasi Sehat Masa Depan

PWMJATENG.COM, Sukoharjo – SD Muhammadiyah Palur menggelar pelatihan dokter kecil (dokcil) bagi 60 siswa terpilih. Kegiatan ini menjadi langkah strategis sekolah dalam menanamkan kesadaran hidup sehat sejak dini.

Pelatihan yang berlangsung pada 13 dan 20 September 2025 itu menghadirkan Tim Pembina Dokcil dari Puskesmas Mojolaban sebagai pemateri utama. Materi yang diberikan mencakup Penerapan Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K).

Ketua panitia, Diyan Nisanatul Anis, menegaskan bahwa program tersebut tidak hanya fokus pada pengetahuan kesehatan, tetapi juga menumbuhkan kepedulian siswa terhadap lingkungan sekitar.
“Tujuan kami bukan sekadar memberikan wawasan, melainkan menanamkan kesadaran sejak dini agar siswa tergerak menjadi penggerak hidup bersih dan sehat di sekolah,” ungkapnya.

Suasana pelatihan berlangsung meriah. Para siswa terlihat antusias mengikuti setiap sesi, mulai dari teori hingga praktik. Anak-anak diberi kesempatan mempraktikkan langsung cara menangani kondisi darurat sederhana, seperti luka ringan atau pingsan.

Baca juga, Muhammadiyah Jateng Gelar Pelatihan Manajemen Reputasi Digital, Dodok Sartono: Citra Muhammadiyah Harus Dibangun dengan Nilai dan Kinerja

Menurut Diyan, pembiasaan ini diharapkan melahirkan generasi yang tidak hanya paham teori, tetapi juga siap bertindak di situasi nyata. Ia menambahkan, dokter kecil diharapkan mampu mengajak teman-teman sebaya untuk bersama-sama menjaga kesehatan diri dan lingkungan sekolah.

Kepala SD Muhammadiyah Palur, Noor Afifah Rachmawati, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap keberhasilan pelatihan ini. Ia mengaku bangga karena program tersebut memberi manfaat besar bagi siswa.

“Saya sangat berterima kasih kepada Puskesmas Mojolaban yang sudah membekali anak-anak kami dengan ilmu kesehatan yang berharga,” ujarnya.

Ia menekankan, kehadiran dokter kecil akan mendukung terwujudnya budaya sehat di lingkungan sekolah. Menurutnya, siswa yang terlibat dalam kegiatan ini memiliki tanggung jawab moral untuk menjadi teladan.
“Harapan saya, kegiatan ini melahirkan dokter kecil yang peduli kesehatan diri dan lingkungannya, serta siap berkontribusi membangun masa depan yang lebih sehat,” tutur Noor Afifah.

Selain sebagai program edukasi, pelatihan dokcil juga menjadi sarana membentuk karakter siswa. Mereka diajak memahami bahwa menjaga kesehatan bukan hanya tanggung jawab pribadi, tetapi juga bagian dari kepedulian sosial.

Kontributor : Choerul Anam
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE