BeritaKabar Daerah

Mendikdasmen Abdul Mut’i Resmikan Pembangunan Gedung Baru dan Masjid di SMK Muhammadiyah Majenang

PWMJATENG.COM, Cilacap – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Republik Indonesia, Abdul Mut’i, melakukan peletakan batu pertama pembangunan Gedung Ruang Praktik Siswa (RPS) dengan lima ruang kelas baru di SMK Muhammadiyah Majenang, Cilacap. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa (9/9/2025) itu merupakan bagian dari program Bantuan Revitalisasi SMK tahun 2025.

Selain itu, Abdul Mut’i juga meresmikan sepuluh Ruang Kelas Baru (RKB), Masjid Jami Al Firdaus, program siswa magang ke Jepang, serta menyerahkan bantuan laptop untuk menunjang pembelajaran.

Dalam sambutannya, Abdul Mut’i menyampaikan apresiasi kepada SMK Muhammadiyah Majenang beserta para mitra yang telah berkontribusi dalam mencerdaskan bangsa. Ia menegaskan bahwa pemerintah menaruh perhatian besar pada pendidikan vokasi.

“Program prioritas Presiden adalah agar SMK di Indonesia mampu menghasilkan lulusan siap kerja. Pendidikan vokasi diharapkan tidak hanya membuka peluang karier, tetapi juga memberikan kehidupan yang layak dan sejahtera,” ujarnya.

Kepala SMK Muhammadiyah Majenang, Ahmad Syarifudin, mengungkapkan rasa syukur atas dukungan pemerintah melalui pembangunan RPS tersebut. Menurutnya, fasilitas baru akan semakin memacu semangat guru dan siswa dalam meningkatkan kualitas pendidikan.

“Alhamdulillah, peletakan batu pertama RPS bantuan revitalisasi tahun 2025 ini menjadi langkah menuju peningkatan mutu pendidikan. Semoga semangat belajar dan mengajar semakin kuat,” katanya.

Baca juga, Riset Sosial sebagai Jalan Baru: Ajakan Busyro Muqoddas untuk Akademisi Muhammadiyah

Ia menambahkan, RPS baru itu akan difungsikan untuk jurusan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif. Sementara SMK Muhammadiyah Majenang sendiri saat ini memiliki empat jurusan, yakni Teknik Kendaraan Ringan Otomotif, Teknik Instalasi Tenaga Listrik, Rekayasa Perangkat Lunak, dan Multimedia. Dengan total 2.088 siswa tahun ajaran 2025/2026, sekolah tersebut kini memiliki 62 ruang kelas.

Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, Ibnu Hasan, yang hadir bersama Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Cilacap, Habib Ghozali, menilai kunjungan Mendikdasmen memberi dorongan besar bagi pengembangan pendidikan di Cilacap.

“Ini menjadi gebrakan awal untuk melompat lebih jauh dalam meningkatkan kualitas vokasi. Masa depan anak-anak tergantung pada kesiapan kita mempersiapkan tenaga terampil,” tegas Ibnu Hasan.

Menurutnya, kehadiran Mendikdasmen tidak hanya membawa motivasi bagi SMK Muhammadiyah Majenang, tetapi juga bagi sekolah-sekolah Muhammadiyah lain di Cilacap. Ia berharap peresmian berbagai fasilitas baru ini mampu memperkuat layanan pendidikan yang lebih bermutu.

Bupati Cilacap, Syamsul Auliya Rachman, turut memberikan apresiasi atas peran Muhammadiyah dalam bidang pendidikan. Ia menekankan pentingnya kebersamaan antara sekolah, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mempersiapkan generasi mendatang.

“Mari kita bersama-sama mendidik anak-anak agar menjadi generasi emas 2045. Dengan kerja sama yang solid, saya yakin pendidikan di Cilacap akan semakin maju,” ucapnya.

Kontributor : Wasis
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE