Khazanah Islam

Hukum Mengikuti Kegiatan Keagamaan bersama Pacar: Ibadah atau Maksiat Terselubung?

PWMJATENG.COM – Dalam kehidupan remaja dan anak muda masa kini, menjalin hubungan asmara atau berpacaran sering dianggap wajar. Bahkan, tidak jarang pasangan muda-mudi mengikuti kegiatan keagamaan bersama, seperti pengajian, kajian Islam, atau salat berjamaah. Lantas, bagaimana hukum mengikuti kegiatan keagamaan bersama pacar dalam Islam? Apakah niat baik cukup membenarkan perbuatan tersebut?

Pertanyaan ini penting untuk dijawab secara jernih karena melibatkan aspek akidah, ibadah, dan interaksi sosial. Islam adalah agama yang mengatur semua aspek kehidupan manusia, termasuk dalam hal pergaulan antara laki-laki dan perempuan.

Pacaran dalam Perspektif Islam

Secara umum, hubungan pacaran sebelum pernikahan tidak dibenarkan dalam Islam. Hubungan lawan jenis yang tidak disertai akad nikah rentan terhadap fitnah, maksiat, dan menjerumuskan pada hal-hal yang dilarang.

Allah ﷻ berfirman:

وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَىٰ إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا

“Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk.” (QS. Al-Isra: 32)

Ayat tersebut menjadi dasar utama bahwa Islam tidak hanya melarang zina secara langsung, tetapi juga melarang segala hal yang mengarah kepadanya, termasuk berkhalwat (berduaan), bersentuhan, dan interaksi yang menimbulkan syahwat antara dua insan yang belum halal.

Niat Baik Tidak Selalu Membenarkan Perilaku

Sebagian orang berdalih bahwa mengikuti kegiatan keagamaan bersama pacar menunjukkan niat baik untuk mendekatkan diri kepada Allah. Namun, niat baik tidak membenarkan sarana yang salah. Imam Ibnu Qayyim rahimahullah menjelaskan, “Setiap amal yang baik harus memenuhi dua syarat: niat ikhlas karena Allah dan cara yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah ﷺ.”

Baca juga, Fenomena S-Line dan Pandangan Islam tentang Membuka Aib Sendiri

Berangkat dari prinsip ini, jika seorang laki-laki dan perempuan yang belum menikah menghadiri kegiatan keagamaan bersama dan terlibat dalam interaksi yang tidak syar’i, maka aktivitas tersebut tidak bisa dinilai sebagai ibadah yang murni. Bahkan, bisa menjadi bentuk maksiat terselubung.

Kegiatan Keagamaan: Antara Ibadah dan Potensi Dosa

Mengikuti kegiatan keagamaan adalah perbuatan yang dianjurkan dalam Islam. Rasulullah ﷺ bersabda:

مَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا، سَهَّلَ اللَّهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ

“Barang siapa menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim)

Namun, jika aktivitas ini dilakukan dengan cara yang melanggar syariat, seperti berkhalwat, bercampur tanpa batas, atau bersentuhan fisik, maka kebaikan itu berubah menjadi sesuatu yang bernilai dosa. Kegiatan yang sejatinya sarana ibadah justru bisa menjadi jalan menuju kemaksiatan.

Solusi Islami: Menjaga Batasan dan Niat

Islam tidak melarang laki-laki dan perempuan hadir dalam satu majelis ilmu, selama adab dan batas syariat dijaga. Oleh karena itu, jika ingin mengikuti kegiatan keagamaan, hendaknya dilakukan secara terpisah, tidak saling duduk berdekatan, tidak saling bersentuhan, dan menjaga pandangan.

Allah ﷻ memerintahkan:

قُل لِّلْمُؤْمِنِينَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوا فُرُوجَهُمْ ۚ ذَٰلِكَ أَزْكَىٰ لَهُمْ ۗ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا يَصْنَعُونَ

“Katakanlah kepada laki-laki yang beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu lebih suci bagi mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.” (QS. An-Nur: 30)

Ikhtisar

Mengikuti kegiatan keagamaan bersama pacar bukanlah tindakan yang dibenarkan dalam Islam, sebab hubungan pacaran sendiri sudah keluar dari batas syariat. Meskipun kegiatan yang diikuti bersifat ibadah, jika dilakukan dalam hubungan yang tidak sah dan tanpa menjaga batas-batas pergaulan Islam, maka tidak bernilai kebaikan.

Solusinya adalah dengan membina hubungan secara syar’i. Jika sudah siap, tempuh jalan pernikahan. Jika belum, lebih baik menjaga diri dan memperbanyak ibadah secara pribadi. Niat yang baik harus diiringi dengan cara yang benar agar bernilai ibadah di sisi Allah ﷻ.

Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE
#
https://adsii.or.id/sdm/pkvgames/https://adsii.or.id/sdm/bandarqq/https://adsii.or.id/sdm/dominoqq/https://lp3ibandaaceh.id/assets/pkvgames/https://lp3ibandaaceh.id/assets/bandarqq/https://lp3ibandaaceh.id/assets/dominoqq/https://argenerasiunggul.id/unggul/pkvgames/https://argenerasiunggul.id/unggul/bandarqq/https://argenerasiunggul.id/unggul/dominoqq/https://beliisuzu.com/cd/pkvgames/https://beliisuzu.com/cd/bandarqq/https://beliisuzu.com/cd/dominoqq/https://cheersport.at/doc/pkv-games/https://cheersport.at/doc/bandarqq/https://cheersport.at/doc/dominoqq/https://baznassurabaya.id/cgi/pkv-games/https://baznassurabaya.id/cgi/bandarqq/https://baznassurabaya.id/cgi/dominoqq/https://tanjungsepang.com/ts/pkvgames/https://tanjungsepang.com/ts/bandarqq/https://tanjungsepang.com/ts/dominoqq/https://www.sna.org.ar/fuente/pkvgames/https://www.sna.org.ar/fuente/bandarqq/https://www.sna.org.ar/fuente/dominoqq/https://revistas.pge.sp.gov.br/docs/pkvgames/https://revistas.pge.sp.gov.br/docs/bandarqq/https://revistas.pge.sp.gov.br/docs/dominoqq/https://cccr-nigeria.org/erp/pkvgames/https://cccr-nigeria.org/erp/bandarqq/https://cccr-nigeria.org/erp/dominoqq/https://deltamas.id/est/pkvgames/https://deltamas.id/est/bandarqq/https://deltamas.id/est/dominoqq/https://madinatunnajah.com/site/pkvgames/https://madinatunnajah.com/site/bandarqq/https://madinatunnajah.com/site/dominoqq/https://celvia.ee/platinum/pkvgames/https://celvia.ee/platinum/bandarqq/https://celvia.ee/platinum/dominoqq/https://niptify.ee/menu/pkvgames/https://niptify.ee/menu/bandarqq/https://niptify.ee/menu/dominoqq/https://ikafhusu.org/boos/pkvgames/https://ikafhusu.org/boos/bandarqq/https://ikafhusu.org/boos/dominoqq/https://yamunapharmacy.com/chol/pkvgames/https://yamunapharmacy.com/chol/bandarqq/https://yamunapharmacy.com/chol/dominoqq/https://amqalumm.com/chol/pkvgames/https://amqalumm.com/chol/bandarqq/https://amqalumm.com/chol/dominoqq/https://quision.id/whel/pkvgames/https://quision.id/whel/bandarqq/https://quision.id/whel/dominoqq/https://waroengpakeddybonsir.com/whel/pkvgames/https://waroengpakeddybonsir.com/whel/bandarqq/https://waroengpakeddybonsir.com/whel/dominoqq/https://bkpsdm.konaweinfo.id/jpt/pkvgames/https://bkpsdm.konaweinfo.id/jpt/bandarqq/https://bkpsdm.konaweinfo.id/jpt/dominoqq/
https://revistas.pge.sp.gov.br/https://lpm.stital.ac.id/https://digilib.stital.ac.id/https://bphm.unila.ac.id/