
PWMJATENG.COM, Bulukumba – Nama Fahmi Aulia kini mencuri perhatian sivitas akademika Universitas Muhammadiyah (UM) Bulukumba. Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) itu dinobatkan sebagai Mahasiswa Berprestasi UM Bulukumba Tahun 2025. Penghargaan tersebut diberikan dalam rapat senat terbuka memperingati Milad ke-6 UM Bulukumba yang digelar di Auditorium KH. Ahmad Dahlan, Rabu (21/5/2025).
Penobatan Fahmi sebagai mahasiswa terbaik tidak datang secara instan. Ia berhasil mengumpulkan 1 sertifikat kejuaraan tingkat internasional dan 59 sertifikat dari berbagai ajang nasional. Tak hanya itu, Fahmi juga dikenal aktif di luar ruang kelas. Ia sering tampil sebagai narasumber dalam kegiatan pelatihan, termasuk dalam program Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS).
Rektor UM Bulukumba, Jumase Basra, mengapresiasi prestasi yang diraih Fahmi. Dalam sambutannya, ia menyebut Fahmi sebagai sosok ideal mahasiswa masa kini.
“Fahmi Aulia adalah representasi dari semangat mahasiswa unggul yang kami harapkan. Ia bukan hanya berprestasi, tetapi juga aktif dan memiliki kepedulian sosial tinggi. Ini adalah bukti nyata keberhasilan ekosistem akademik kondusif di UM Bulukumba,” tegasnya.
Dari sisi program studi, Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Andi Anugrah M., mengungkapkan kebanggaannya. Ia menyebut pencapaian Fahmi sebagai bukti bahwa mahasiswa prodi tersebut mampu bersaing hingga level internasional.
Baca juga, Islam dan Gaya Hidup Minimalis: Meneladani Zuhud di Tengah Konsumerisme
“Fahmi menunjukkan bahwa mahasiswa kami tidak hanya fokus pada nilai akademik, tetapi juga aktif dalam mengembangkan potensi diri di berbagai bidang. Kami akan terus mendorong mahasiswa untuk meraih pengalaman dan prestasi yang membentuk karakter serta kompetensi global,” ujarnya.
Fahmi Aulia sendiri menyambut penghargaan ini dengan penuh rasa syukur. Dalam keterangannya, ia mengungkapkan bahwa pencapaian tersebut adalah hasil dari kerja keras, dukungan berbagai pihak, serta keyakinan diri.
“Saya mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Terima kasih juga saya sampaikan kepada keluarga, para dosen, dan teman-teman yang selalu mendukung. Saya berharap pencapaian ini bisa menjadi motivasi, baik bagi diri saya maupun rekan-rekan mahasiswa lainnya,” tutur Fahmi.
Menurutnya, siapa pun bisa mencapai hal serupa asalkan memiliki kemauan yang kuat. “Prestasi bukan hanya milik mereka yang dianggap ‘hebat’. Siapa pun bisa meraihnya asal konsisten, berani mencoba, dan tidak takut gagal. Setiap langkah kecil yang dilakukan dengan niat akan memberi dampak besar,” ungkapnya penuh keyakinan.
Fahmi juga menambahkan bahwa keberhasilan akademik dan non-akademik adalah dua sisi yang sama pentingnya dalam membentuk kualitas mahasiswa. Ia berharap mahasiswa UM Bulukumba semakin giat menggali potensi dan tak ragu menunjukkan kemampuan mereka di berbagai ajang kompetitif.
Kontributor : Sayyidina Ali
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha