AUMBerita

UNIMUS Disambangi Asesor BAN-PT! Prodi Ilmu Keolahragaan Diuji Demi Akreditasi Unggul

PWMJATENG.COM, Semarang – Program Studi S1 Ilmu Keolahragaan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS) menerima kunjungan asesmen lapangan dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), Jumat (16/05/2025). Asesmen dilakukan secara virtual melalui platform Zoom.

Tim asesor BAN-PT yang ditugaskan untuk melakukan visitasi terdiri atas dua akademisi senior: BM. Wara Kushartanti dari Universitas Negeri Yogyakarta dan Syahruddin dari Universitas Negeri Makassar. Kunjungan ini menjadi bagian dari proses evaluasi eksternal dalam rangka penjaminan mutu pendidikan tinggi di UNIMUS.

Rektor UNIMUS, Masrukhi, menyambut kedatangan tim asesor secara resmi. Ia mengungkapkan rasa terima kasih sekaligus harapannya terhadap proses asesmen yang sedang berlangsung. “Kami menyambut baik asesmen lapangan ini sebagai bentuk evaluasi konstruktif. Harapan kami, proses ini mampu mendorong peningkatan mutu akademik dan tata kelola institusi. Semoga Prodi S1 Ilmu Keolahragaan bisa terus berkembang menjadi program unggul yang berdampak nyata di bidang kesehatan dan olahraga,” ujarnya.

Turut hadir dalam acara tersebut jajaran pimpinan universitas, di antaranya Wakil Rektor I Budi Santosa, Wakil Rektor II Hardiwinoto, para kepala lembaga dan biro, dekan, serta kepala unit pelaksana teknis di lingkungan UNIMUS.

Asesmen yang dilakukan tim BAN-PT mencakup peninjauan berbagai aspek, termasuk struktur kurikulum, kompetensi tenaga pendidik, ketersediaan sarana dan prasarana, sistem tata kelola, serta capaian pembelajaran mahasiswa. Penilaian tersebut bertujuan untuk mengukur sejauh mana Program Studi S1 Ilmu Keolahragaan memenuhi standar akreditasi nasional.

Selain pemeriksaan dokumen, tim asesor juga mengadakan sesi wawancara dengan berbagai pihak yang terlibat dalam proses pendidikan. Mereka berbincang dengan dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, serta mitra eksternal yang selama ini menjalin kerja sama dengan program studi.

Baca juga, Digitalisasi Ibadah dan Etika Keislaman: Bolehkah Kurban Lewat Aplikasi?

Kegiatan asesmen lapangan ini tidak hanya dimaknai sebagai proses penilaian administratif, tetapi juga sebagai momentum reflektif bagi institusi. Evaluasi ini diharapkan mampu memberikan masukan strategis untuk pengembangan berkelanjutan.

“Evaluasi dari asesor BAN-PT sangat kami perlukan agar pengelolaan prodi lebih tertata dan terarah,” ujar salah satu dosen Ilmu Keolahragaan UNIMUS yang mengikuti sesi wawancara. Menurutnya, hasil asesmen akan menjadi bahan penting dalam menyusun strategi peningkatan mutu secara berkesinambungan.

Proses akreditasi oleh BAN-PT memang menjadi tolok ukur penting dalam menentukan kualitas suatu program studi. Tak hanya memengaruhi persepsi publik, akreditasi juga berdampak pada kepercayaan mitra dan daya saing lulusan di dunia kerja.

Dengan semangat tersebut, UNIMUS terus menunjukkan komitmennya dalam membangun sistem pendidikan yang unggul, berdaya saing, dan selaras dengan kebutuhan masyarakat. Program Studi S1 Ilmu Keolahragaan menjadi salah satu bentuk nyata dari dedikasi itu.

Melalui asesmen lapangan ini, pihak universitas berharap dapat mengantongi hasil akreditasi yang membanggakan. Capaian tersebut tidak hanya akan memperkuat reputasi institusi, tetapi juga meningkatkan motivasi seluruh sivitas akademika untuk terus berinovasi.

“Kami siap menindaklanjuti seluruh rekomendasi dari asesor sebagai bagian dari komitmen kami terhadap mutu pendidikan,” tutup Masrukhi.

Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE