AUMBerita

UMS Gelar Iktikaf Ramadan 1446 H, Mahasiswa dan Umum Bisa Ikut!

PWMJATENG.COM, Surakarta – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menyelenggarakan Iktikaf Gema Kampus Ramadan 1446 H di Masjid Hj. Sudalmiyah Rais Kampus 2 UMS. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kualitas ibadah selama bulan suci Ramadan dan terbuka untuk mahasiswa serta masyarakat umum. Meski demikian, mahasiswa UMS tetap menjadi prioritas utama dalam kegiatan ini.

Koordinator Iktikaf Gema Kampus Ramadan, Aufa Murtadho, menyebutkan bahwa iktikaf akan berlangsung selama 10 hari, mulai 21-30 Ramadan 1446 H atau 21-30 Maret 2025. Selama periode tersebut, peserta akan mengikuti berbagai kegiatan ibadah dan kajian yang telah disiapkan panitia.

“Insya Allah, kami telah menyiapkan banyak rangkaian kegiatan, seperti kajian setelah shalat Subuh,” ujar Aufa pada Kamis (13/3).

Pada lima hari pertama, peserta akan mempelajari kitab Syamâ’il Muhammadiyah, yang membahas sifat dan perilaku Nabi Muhammad SAW, termasuk cara berpakaian serta kehidupannya. Selanjutnya, lima hari terakhir akan diisi dengan kajian Sirah Nabawiyah dan kisah para sahabat Nabi. Kajian ini diharapkan memberikan pemahaman lebih dalam mengenai perjalanan hidup Rasulullah dan sahabat-sahabatnya.

Selain kajian Subuh, panitia juga mengadakan kajian tahsin pada malam hari, yakni pada 23 dan 27 Ramadan. Program ini bertujuan meningkatkan kualitas bacaan Al-Qur’an peserta.

Bagi yang ingin berpartisipasi, pendaftaran dapat dilakukan secara daring melalui tautan https://bit.ly/IktikafGKR1446H. Setelah mengisi formulir, peserta akan otomatis bergabung ke dalam grup khusus. Pendaftaran dibuka mulai 12-20 Maret 2025.

Baca juga, Menggali Makna Puasa Ramadan: Hikmah dan Keutamaan

Panitia menetapkan kuota maksimal 100 peserta, yang terdiri atas 50 laki-laki dan 50 perempuan. Jika kuota terpenuhi, pendaftaran akan segera ditutup.

“Jika kuota sudah penuh, maka pendaftaran otomatis kami tutup,” tegas Aufa.

Untuk mendukung kenyamanan peserta, panitia menyediakan berbagai fasilitas, seperti kasur, bantal, dan layanan laundry gratis. Selain itu, peserta yang mengikuti iktikaf penuh selama 10 hari akan mendapatkan merchandise spesial.

“Peserta iktikaf penuh akan menerima merchandise lebih banyak dibandingkan mereka yang hanya mengikuti selama lima hari atau kurang,” jelas Aufa.

Terkait lokasi, peserta laki-laki akan ditempatkan di lantai satu masjid dengan pembatas khusus, sementara peserta perempuan berada di lantai dua dengan pengaturan serupa untuk menjaga kenyamanan dan privasi.

“Kami juga telah menyiapkan hidangan berbuka dan sahur secara gratis bagi seluruh peserta,” tambah Aufa.

Setiap malam setelah shalat Tarawih, peserta memiliki kesempatan untuk fokus dalam tilawah Al-Qur’an. Panitia juga mengadakan shalat tahajud berjamaah setiap malam dengan target satu juz per malam. Pada 23 dan 27 Ramadan, peserta akan mengikuti program tahsin Al-Qur’an guna memperbaiki bacaan mereka.

“Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas ibadah peserta. Semua fasilitas sudah kami siapkan agar mereka bisa beribadah dengan nyaman dan khusyuk,” pungkasnya.

Kontributor : Yusuf
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE
Pemutar Audio