LDK Muhammadiyah dan Lazismu Gelar Pesantren Ramadhan, Bantu Mualaf Mentawai Perkuat Iman!

PWMJATENG.COM, Mentawai – Lembaga Dakwah Khusus (LDK) Pimpinan Pusat Muhammadiyah bersama Lazismu menggelar Pesantren Ramadhan melalui program Kajian Intensif Al-Islam Mualaf (KIAM) di Kepulauan Mentawai. Kegiatan yang berlangsung pada 12-13 Maret 2025 ini bertujuan memperkuat pemahaman Islam dan keteguhan iman para mualaf.
Suhardin, dalam sambutannya, menegaskan bahwa pembinaan mualaf tidak hanya terbatas pada aspek spiritual, tetapi juga harus mencakup pendidikan berkelanjutan. “Melalui KIAM, para mualaf diberikan pemahaman mendalam tentang ajaran Islam agar semakin kokoh dalam menjalani kehidupan sebagai Muslim,” ujarnya.
Program ini mendapat dukungan penuh dari Lazismu yang berkomitmen dalam mendukung pembinaan dan pendidikan keislaman bagi mualaf. Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kepulauan Mentawai, Rudi, menyampaikan bahwa saat ini terdapat 75 mualaf yang menjadi binaan PDM. Selain pendidikan agama, PDM juga memberikan santunan mingguan sebagai bentuk dukungan bagi mereka.
Bca juga, Meneladani Rasulullah dalam Berpuasa dan Berbuka
“Komitmen para mualaf, khususnya ibu-ibu, sangat diperlukan agar pembinaan ini berjalan dengan baik,” kata Rudi.
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Mentawai, Defrizal, turut mengapresiasi inisiatif ini. “Kami sangat mengapresiasi upaya LDK PP Muhammadiyah dan PDM Mentawai dalam membina para mualaf. KIAM merupakan langkah nyata dalam memberikan bekal keislaman yang lebih mendalam bagi mereka,” katanya.
Sementara itu, Pembina Mualaf Kepulauan Mentawai, Jafar Malik, aktif memberikan bimbingan kepada para peserta. Dengan adanya program ini, para mualaf diharapkan semakin mantap dalam menjalani kehidupan beragama dan berperan aktif dalam komunitas Muslim di Mentawai.
Pesantren Ramadhan ini menjadi bukti nyata sinergi berbagai pihak dalam mendukung perjalanan spiritual mualaf di Kepulauan Mentawai. Diharapkan, program serupa terus berlanjut guna memperkuat pembinaan dan meningkatkan pemahaman Islam bagi mereka yang baru memeluk agama Islam.
Kontributor : Najihus Salam
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha