720 Warga Ujung Timur Kabupaten Wonogiri Ikuti Pemeriksaan dan Pengobatan Gratis Lazismu
PWMJATENG.COM, WONOGIRI – Bhakti sosial Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) se-Solo Raya di Kecamatan Puh Pelem Kabupaten Wonogiri sabtu (18/02) mendapat sambutan antusias dari warga setempat. Banyak kegiatan bhakti sosial yang dilaksanakan sebagai implemetasi hasil rakor Lazismu Solo Raya pada bulan Januari 2017 ini, diantaranya yang menjadi “rebutan” warga adalah pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis.
Bhakti sosial Lazismu se-Solo Raya dipusatkan pada 6 desa Kalurahan yang ada di Kecamatan Puh Pelem Kabupaten Wonogiri, bertempat di balai desa – balai desa yang ada warga sekitar dikumpulkan oleh pihak Pemerintah Desa untuk mengikuti bhakti sosial Lazismu.
Ketua Lazismu Kabupaten Karanganyar Munfarid yang merupakan salah satu koordinator bhakti sosial menyampaikan khusus untuk kegiatan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis ini ditargetkan masing-masing desa Kalurahan sejumlah 100 orang peserta. Dari hasil laporan masing-masing koordinator desa Kalurahan sejumlah 6 desa ternyata jumlahnya mencapai 720 orang, dengan rincian desa Tengger sejumlah 121 pasien, desa Giriharjo 130 orang pasien, desa Sukoejo 121 orang pasien, desa Puh Pelem 102 orang pasien, desa Golo 111 pasien dan desa Nguneng 135 orang pasien.
“Alhamdulillah warga yang ingin memeriksakan kesehatan dan mendapat pengobatan gratis melebihi yang kita targetkan” katan Munfarid.
Di desa Tengger sendiri yang menjadi lokasi bhakti sosial Lazismu Kabupaten Karanganyar menerjunan seorang dokter dan 6 orang bidan/perawat yang juga didampingi oleh anak-anak Korp Sukarela (KSR) dari Palang Merah Remaja (PMR) SMA Muhammadiyah 1 Karanganyar. Dimulai sekitar ba’da dhuhur di balai desa Tengger acara dihadiri selain oleh warga juga aparat pemerintah Desa setempat melalui Kepala Desanya Sakat dan juga Bintara Bina Ketertiban Masyarakat dessa Tengger (Babinkamtibmas) Sri Mulyono menyambut baik dan mengucapkan terima kasih atas kegiatan sosial oleh Muhammadiyah ini.
“Atas nama warga dan Pemerintah Desa Tengger saya mengucapkan terima kasih diadakannya kegiatan sosial oleh Muhammadiyah ini” kata Sakat, Kepala Desa Tengger.
Panitia pelaksana lokal dari Lazismu Kabupaten Wonogiri dalam laporannya menyampaikan jika kegiatan bhkati sosial oleh Lazismu se-Solo Raya di Wonogiri menthasharufkan bantuan sembako kepada 60 kepala keluarga, bantuan anak yatim/piatu 30 paket, bedah rumah sejumah 1 unit, pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis untuk 100 orang di masing-masing desa Kalurahan se-Kecamatan Puh Pelem.
Salah satu warga desa Tengger yang mengikuti pemeriksaan dan pengobatan gratis dari Lazismu, Sumarti (55 tahun) mengatakan senang adanya kegiatan ini. Perempuan yang berprofesi sebagai petani ini mengeluhkan sakit pada tulangnya dan sudah dioabatkan setiap sebulan sekali ke pengobatan herbal di daerah Tawangmangu Kabupaten Karanganyar.
“Kulo remen sanget pak wonten pengobatan gratis meniko, menawi saget diwontenke malih. Nembe meniko pak wonten pengobatan gratis (saya senang sekali pak adanya pengobatan gratis ini, kalau bisa diadakan lagi dimasa yang akan datag. Baru kali ini pak disini ada pengobatan gratis, Red.)” kata Sumarti saat diwawancarai selesai pengambilan obat kepada relawan Lazismu.
Pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis oleh Lazismu juga mendapat perhatian dari aparat pemerintah setingkat Kecamatan Puh Pelem, hal ini dibuktikan dengan pantauan secara langsung oleh Kepala Puskesmas Puh Pelam Dr. Arief yang datang melihat dan berinteraksi baik dengan warga yang berobat maupun tim medis Lazismu. Kepada relawan medis Lazismu Karanganyar di Balai Desa Tengger Arief meminta informasi dan masukan terkait warga yang memeriksakan kesehatan maupun yang mendapat pengobatan. (MPI PDM Kra – JOe).