Oleh: Nur Laili, S.Pd. (Wakil Kepala SD Muhammadiyah Palur)
PWMJATENG.COM – Didirikan pada tahun 1970, SD Muhammadiyah Palur merupakan buah dari semangat warga Muhammadiyah di Palur untuk menghadirkan pendidikan dasar yang mencerahkan dan membebaskan. Meskipun kala itu dihadapkan pada berbagai keterbatasan, para tokoh dan pendiri sekolah membangun lembaga ini dari nol. Mereka memulai dari ruang belajar yang sederhana hingga merancang proses pembelajaran yang melibatkan peran serta masyarakat secara aktif.
Kini, semangat gotong royong tersebut tetap menjadi ruh dalam perjalanan SD Muhammadiyah Palur. Nilai-nilai perjuangan pendiri sekolah menjadi inspirasi bagi seluruh warga sekolah untuk terus berkomitmen dan berinovasi dalam memberikan pelayanan pendidikan dengan ciri khas Muhammadiyah. Tujuannya jelas, menjadi pilihan utama sekolah dasar di kawasan Palur Raya khususnya, serta Solo Raya pada umumnya.
Tagline SOLID sebagai Semangat Baru
Pada milad ke-55 ini, SD Muhammadiyah Palur merilis tagline baru: Sinergi, Optimis, Loyalitas, Integritas, dan Dedikatif, disingkat menjadi SOLID. Tagline ini bukan sekadar jargon, melainkan komitmen kuat yang di-azzamkan sebagai semangat baru untuk membawa SD Muhammadiyah Palur menuju pencapaian yang lebih tinggi. Setiap unsur dalam SOLID memiliki makna mendalam yang menjadi ruh penggerak langkah sekolah ke depan.
1. Sinergi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), sinergi berarti kerja sama antara dua pihak atau lebih untuk menghasilkan sesuatu yang lebih baik. Dalam konteks pendidikan, keberhasilan tidak dapat dicapai oleh satu pihak saja. Tiga komponen utama—pemerintah, masyarakat, dan orang tua—memiliki peran penting dalam keberlangsungan pendidikan.
SD Muhammadiyah Palur menjalin hubungan erat dengan para wali murid yang tergabung dalam Paguyuban Orang Tua Murid (POM), serta menggandeng berbagai pihak dari masyarakat baik secara personal maupun kelembagaan. Hubungan harmonis dengan Dinas Pendidikan dan Persyarikatan Muhammadiyah juga menjadi aspek penting yang terus dijaga.
2. Optimis
Zaman terus berubah, dan tantangan pendidikan pun semakin kompleks. Oleh karena itu, sikap optimistis menjadi kunci utama dalam menghadapi berbagai dinamika. Sikap ini menciptakan pemikiran positif yang membuka jalan untuk menemukan solusi terbaik.
Kalimat inspiratif, “Allah sesuai dengan prasangka hamba-Nya”, menjadi penguat semangat ini. Optimisme tidak hanya menjadi semangat kelembagaan, tetapi juga dipegang oleh setiap guru dalam menjalankan perannya. Apa yang diajarkan kepada siswa diyakini akan menjadi bekal berharga dalam meraih kesuksesan, serta menjadi ladang keberkahan bagi para guru.
3. Loyalitas
Loyalitas berarti kesetiaan dan kepatuhan. Sebagai Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), loyalitas merupakan karakter wajib yang dimiliki oleh seluruh keluarga besar SD Muhammadiyah Palur. Para guru dan staf berkewajiban mengamalkan Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah (PHIWM), yakni seperangkat nilai dan norma Islami yang bersumber dari Al-Qur’an dan Sunnah.
Baca juga, Pasca Haji dan Iduladha: Saatnya Umat Islam Menyembelih Ego Sosial
PHIWM menjadi pedoman perilaku dalam kehidupan sehari-hari, yang bermuara pada terbentuknya kepribadian Muhammadiyah pada pendidik, tenaga kependidikan, hingga siswa. Di samping itu, loyalitas juga harus ditunjukkan kepada sekolah sebagai institusi yang memiliki visi dan misi jangka panjang.
4. Integritas
KBBI mendefinisikan integritas sebagai sikap konsisten dalam menjunjung tinggi nilai moral dan etika, khususnya kejujuran. Di tengah kemajuan zaman, integritas menjadi karakter langka namun sangat berharga.
SD Muhammadiyah Palur terus berupaya menginternalisasikan nilai ini dalam seluruh aspek sekolah, baik dalam proses pembelajaran maupun dalam pelayanan publik. Sekolah yang berintegritas akan melahirkan guru, staf, dan lulusan yang berkarakter tangguh dan bermoral tinggi.
5. Dedikatif
Dedikatif berarti menunjukkan pengabdian yang tinggi dan tulus dalam menjalankan tugas. Seluruh civitas SD Muhammadiyah Palur berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada siswa, wali murid, dan masyarakat. Pendidik dan tenaga kependidikan dituntut untuk bekerja sepenuh hati, ikhlas, dan tanpa pamrih.
Sikap dedikatif melahirkan jiwa yang tenang dan pandangan bahwa setiap pekerjaan adalah bentuk ibadah. Sebagaimana tujuan penciptaan manusia, yaitu untuk beribadah kepada Allah.
Tagline SOLID menjadi semangat baru bagi SD Muhammadiyah Palur dalam mengevaluasi dan membenahi diri, meningkatkan kualitas, serta memberikan kontribusi terbaik untuk masyarakat dan bangsa. Selaras dengan visi sekolah: “Terdepan dalam Prestasi, Teladan dalam Akhlaqul Karimah.”
Semoga SD Muhammadiyah Palur terus diberi keberkahan dan kekuatan dari Allah Subhanahu wa Ta’ala, hingga mampu menapaki milad ke-60, 70, 80, 90, 100, dan seterusnya. Aamiin ya Rabbal ‘alamin.
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
