1.000 Kg Beras Dibagikan Lazismu Cilacap, Guru dan Pesantren Rasakan Manfaatnya

PWMJATENG.COM, Cilacap – Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Cilacap menyalurkan bantuan beras sebanyak 1.000 kilogram pada Senin (22/9). Program yang bertajuk Peduli Guru dan Ketahanan Pangan ini menyasar guru, lembaga pendidikan, serta pesantren di sejumlah wilayah Cilacap.
Penyaluran beras tersebut merupakan hasil sinergi Lazismu Cilacap dengan PT S2P (Sumber Segara Primadaya/PLTU Cilacap). Perusahaan ini mendukung berbagai program sosial dan pendidikan yang dijalankan untuk masyarakat.
Beberapa lembaga yang menerima manfaat di antaranya SMP Muhammadiyah 1 Kroya dalam kategori Peduli Guru, Pondok Pesantren Gading Kroya untuk program Ketahanan Pangan, serta TK ABA Adipala pada kategori Peduli Guru. Selain itu, bantuan juga menjangkau sekolah, PAUD, hingga marbot masjid. Total penerima manfaat dalam periode ini mencapai 111 lembaga dan individu.
Manager Lazismu Cilacap, Budi Santoso, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sebatas distribusi beras. Menurutnya, program ini diharapkan dapat meringankan kebutuhan pangan sekaligus memberi semangat kepada para guru dan santri.
Baca juga, Hukum Gaji yang Didapatkan dari Pekerjaan Lewat Jalur Ordal
“Guru adalah garda terdepan dalam mencerdaskan bangsa. Sementara pesantren dan sekolah Islam perlu terus kita dukung. Melalui zakat, infak, serta dukungan dunia usaha seperti PT S2P, Lazismu memastikan kebutuhan dasar mereka tetap terpenuhi,” ujarnya.

Budi juga menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat. Ia mengajak masyarakat luas dan para donatur untuk berpartisipasi aktif dalam program ini.
“Kami membuka kesempatan bagi masyarakat dan para donatur untuk ikut peduli kepada guru, santri, dan lembaga pendidikan. Semakin banyak yang terlibat, semakin luas manfaat yang bisa dirasakan,” tambahnya.
Program Peduli Guru dan Ketahanan Pangan menjadi agenda rutin yang dijalankan setiap bulan. Dengan pola ini, Lazismu Cilacap menargetkan semakin banyak guru, santri, dan lembaga pendidikan yang bisa terbantu melalui kolaborasi dengan muzakki, donatur, maupun perusahaan mitra.
“Lazismu Cilacap menargetkan semakin banyak guru, santri, dan lembaga pendidikan yang terbantu melalui kolaborasi dengan muzakki, donatur, maupun perusahaan mitra,” pungkas Budi.
Kontributor : Wasis
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha