Tahun Ini SMK Muga Weleri Siap Buka Kelas Industri, Gandeng PT Telkom
PWMJATENG.COM.KENDAL, Tahun 2019 SMK Muhammadiyah 3 (Muga) Weleri siap membuka kelas baru berbasis industri menjalin kerjasama dengan PT Telkom. Direncanakan dalam waktu dekat kelas baru tersebut akan segera dilaunching.
Kepala SMK Muga Weleri, H. Yusuf Darmawan mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan segala sesuatunya yang berkaitan dengan persyaratan yang telah ditentukan. “ Yang datang MoU dengan kami adalah Tim Telkom Jakarta, Semarang, dan Bandung “ kata Darmawan ketika ditemui pwmjateng.com Jum’at (11/1) di sela – sela mempersiapkan laboratorium untuk kelas baru.
Dijelaskan olehnya, terdapat pembagian tugas secara profesional diantara kami dengan pihak Telkom. “ Tim Telkom Jakarta sebagai pengambil kebijakan, Tim Telkom Bandung itu edukasinya, sedangkan Tim Telkom Semarang yang punya wilayah kerjanya. Kami duduk bersama di SMK sini berdiskusi, merumuskan kebijakan kerjasama saling memberi manfaat ke dua belah pihak yang akan dituangkan dalam naskah MoU “ kata Darmawan.
Yusuf Darmawan berharap kelas baru yang segera dibuka itu untuk mengulang sukses dua program tahun sebelumnya (2018) yang telah dibuka. Adapun dua program studi yang dimaksud adalah Elektronika Industri dan Multimedia. Khusus kelas baru nantinya masuk ke dalam jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ).
Terkait dengan kurikulum Darmawan mengungkapkan, mata pelajaran yang ada di kelas industri Telkom nantinya adalah kurikulum perpaduan antara Kurikulum Kementerian Pendidikan dengan Kurikulum PT Telkom. Sebagai penunjang belajar pihaknya sedang mempersiapkan laboratorium . “ Laboratoriumnya masih dalam proses pemenuhan perlengkapannya. Insya Allah tahun ajaran 2019/2020 sudah bisa digunakan.” ungkapnya.
Beliau juga menyatakan, dari SMK Negeri dan Swasta yang ada, untuk Kelas Industri Telkom hanya baru SMK Muhammadiyah 3 Weleri yang melakukan kerjasama dengan PT Telkom, sehingga ke depannya SMK yang dipimpinnya sangat ditunggu oleh sekolah lainnya. “ Nantinya SMK kami akan menjadi embrio sebagai sekolahan yang sudah bekerja sama dengan PT Telkom. Bagi SMK yang tertarik membuka kelas industri Telkom, oleh pihak Telkom diharuskan melakukan studi banding ke SMK kami “ timbalnya.
Yusuf Darmawan membeberkan, terdapat tiga hal yang menjadi kesepakatan antara pihak SMK yang dipimpinnya dengn PT Telkom yang dituangkan dalam MoU, yaitu singkronisasi kurikulum, guru atau tenaga pendidik dan siswa magang di PT Telkom, kemudian rekrutmen tenaga kerja. Menurut Darmawan, keinginan membuka kelas Industri Telkom di SMK Muga Weleri disambut baik oleh pihak PT Telkom. “ Dengan membuka kelas Industri Telkom mendapat respon sangat positif oleh PT Telkom. Kini tinggal singkronisasi kurikulum saja, dan nantinya ketika launching akan dilakukan kembali penandatanganan MoU “ pungkasnya (*)
(A. Ghofur/MPI Kendal)