Songsong Muktamar, Turnamen VII Tapak Suci UMS Resmi Dibuka
PWMJATENG.COM, Surakarta – Turnamen Tapak suci merupakan agenda rutin dua tahunan Tapak Suci 003 Universitas Muhammadiyah Surakarta. Agenda ini diperuntukkan bagi pelajar se-Jawa Tengah dan kali ini merupakan turnamen yang ke tujuh.
Kegiatan dengan tema “Melalui Turnamen VII Kita Bangkitkan Semangat Kaderisasi Untuk Mempersiapkan Pesilat yang Berkompeten” diawali dengan upacara pembukaan di Auditorium Muhammad Djazman Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), sabtu (12/02/2022).
Menurut stering committee baghaz hasbi, untuk membatasi peserta luring karena covid-19, acara ini juga dibuka melalui aplikasi zoom untuk Pimpinan Daerah (Pimda) Tapak Suci se-Jawa Tengah. Selain itu juga disiarkan melalui akun You Tube Tapak Suci UMS.
Acara ini dihadiri secara langsung oleh 77 tamu undangan dan 21 peserta dari Pimda Tapak Suci se-Jawa Tengah yang hadir secara online.
Tamu undangan yang hadir secara langsung, di antaranya perwakilan dari PP Muhammadiyah; PP Tapak Suci Putera Muhammadiyah; Pimpinan Wilayah Tapak Suci Putera Muhammadiyah; dan perwakilan Organisasi Otonom Muhammadiyah Jawa Tengah.
Agenda ini juga dihadiri langsung Rektor UMS, Dr. H. Sofyan Anif, M.Si. sekaligus memberikan sambutan di upacara pembukaan.
Menurut bapak sofyan, pandemi covid-19 bukan menjadi masalah untuk tetap terselenggaranya turnamen.
“Pandemi Covid-19 ini bukan menjadi masalah, tetap turnamen dapat kita lakukan”, ungkap pak sofyan dalam sambutannya.
Baca juga, Prof. Kuntowijoyo Memandang Monogami
Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa turnamen semacam ini bisa kita gunakan sebagai sarana untuk mencari kader-kader yang bukan sekedar kompeten; tetapi juga tangguh dan handal dalam mengahadapi persoalan-persoalan terutama permasalahan Negara yang semakin kompleks.
Ketua panitia Aldino dalam sambutannya, mengatakan bahwa tujuan dari pemilihan tema acara kali ini adalah untuk membangkitkan semangat pesilat-pesilat seni; sebagai bentuk kaderisasi Tapak Suci.
“Dengan tema tersebut, diharapkan dapat membangkitkan semangat untuk pesilat-pesilat seni sebagai bentuk kaderisasi Tapak Suci”, kata aldino.
Selain itu Aldino juga mengatakan bahwa kegiatan ini juga dilakukan untuk menyemarakkan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 yang akan dilaksanakan di kota Solo. (Salmaa)