Saat MPLS, SMK Muhammadiyah 1 Semarang Gunakan Luring dan Daring melalui Protokoler Kesehatan Ketat
PWMJATENG.COM, SEMARANG – SMK Muhammadiyah 1 Semarang memulai melaksanakan kegiatan belajar mengajar dan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Kegiatan ini, sesuai instruksi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah yang dilaksanakan selama 3 hari dengan moda Luring dan Daring melalui protokoler kesehatan.
“Tujuan pendirian persyarikatan Muhammadiyah melalui Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di dunia pendidikan, amanah tersebut direpresentasikan dalam wujud nyata dengan memberikan pelayanan pendidikan untuk anak bangsa,” kata Nur Indah Yuniati, selaku Kepala SMK Muhammadiyah 1 Semarang.
Indah, juga mengatakan bahwa, SMK Muhammadiyah 1 Semarang tetap menerapkan protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona.
“Dimasa pandemi covid-19 ini, protokol kesehatan selalu dijalankan, agar tidak ada klaster baru penyebaran virus di sekolah pada saat kegiatan dijalankan secara luring,” imbuhnya, Senin (13/07/2020)
Selain itu, kegiatan MPLS dilakukan secara luring pada hari pertama, dan secara daring di hari kedua dan hari ketiga.
“MPLS hari kedua dan hari ketiga akan dilaksanakan secara daring. Simulasi awal dipandu oleh tim Panitia MPLS sehingga siswa nantinya tidak kesulitan ketika mengakses agenda MPLS,” paparnya.
Indah juga berharap, dengan langkah awal memperkenalkan budaya sekolah kepada siswa baru bisa membekali mereka untuk menjadi civitas akademika yang penuh tanggung jawab.
