PWMJATENG.COM, Cilacap – Sebanyak 100 santri mengikuti prosesi Akhirussanah ke-19 yang digelar oleh Pondok Pesantren Modern (PontrenMu) Darul ‘Ulum Muhammadiyah Majenang Cilacap di Halaman Masjid Birul Walidain Majenang, Kamis (23/05).
Joko Santoso, Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Cilacap, yang menjadi keynote speaker pada acara tersebut, menyampaikan rasa syukur dapat hadir di tengah-tengah para santri, wali santri, ulama, dan dewan asatidz. “Selamat dan sukses kepada para wali santri dan dewan asatidz. PontrenMu Darul Ulum Majenang telah meluluskan santri yang hebat dan luar biasa. Momentum pelepasan alumni ke-19 ini adalah kesempatan untuk merefleksikan pencapaian PontrenMu Darul Ulum Majenang yang semakin memuaskan baik dari kuantitas maupun kualitas,” ujarnya.
Camat Majenang, Aji Pramono, juga memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh dewan asatidz PontrenMu Darul Ulum Majenang. “Kami, atas nama Pemerintah Kecamatan Majenang, bangga bisa menyaksikan para calon pemimpin bangsa yang telah mendapatkan pendidikan dan pencerahan selama enam tahun di PontrenMu Darul Ulum Majenang. Mereka siap melanjutkan estafet perjuangan dakwah untuk umat, bangsa, agama, dan persyarikatan Muhammadiyah,” ujarnya.
Charhali, Wakil Ketua PCM Majenang, memberikan apresiasi kepada seluruh stakeholder PontrenMu Darul Ulum Majenang. “Selamat dan sukses untuk para wisudawan yang telah menyelesaikan pendidikan selama enam tahun. PontrenMu Darul Ulum Majenang adalah kebanggaan kita semua karena telah menjadi wadah calon kader persyarikatan Muhammadiyah yang religius, unggul, dan mumpuni,” tegasnya.
Masykur Ikhsan, perwakilan wali santri, mengucapkan terima kasih kepada pihak PontrenMu Darul Ulum Majenang. “Terima kasih kepada seluruh asatidz yang telah mendidik dan mengasuh anak-anak selama tiga hingga enam tahun. Anak-anak kami sudah bisa diandalkan untuk menjadi imam salat, guru ngaji, dan muazin di tempat kami tinggal,” ujarnya.
Baca juga, Muhammadiyah: Iduladha 2024 Jatuh pada 17 Juni
Akhirussanah lulusan ke-19 tersebut meluluskan 100 santriwan dan santriwati, terdiri dari 75 santri tingkat MTs dan 25 santri tingkat MA. Para lulusan dari PontrenMu Darul Ulum Majenang diharapkan dapat menjadi penerus tongkat estafet perjuangan dakwah Islam melalui persyarikatan Muhammadiyah.
Kiai Aly Syahbana, Mudir PontrenMu Darul Ulum Majenang, berharap kaum Muslimin, khususnya warga persyarikatan Muhammadiyah, tidak ragu menitipkan putra-putrinya di pesantren ini. “Pondok Pesantren Modern Darul ‘Ulum Muhammadiyah Majenang Cilacap adalah wadah untuk menggembleng kader-kader dan calon pemimpin bangsa agar menjadi unggul, mumpuni, dan militan dalam meneruskan perjuangan dakwah persyarikatan Muhammadiyah,” imbuhnya.
Acara ini semakin meriah dengan berbagai atraksi dari santri PontrenMu Darul Ulum Majenang, seperti seni bela diri Tapak Suci, tari Saman, pantomim, pembacaan puisi Islami, hadroh, berbagai varian tari, drama, menyanyi pop, dan pidato dalam empat bahasa (Indonesia, Arab, Inggris, dan Sunda).
Pada kesempatan tersebut, Haryono, Wadir Tarbiyah, mengumumkan para santri berprestasi. “Alhamdulillah, santri yang sekarang akan dilepas telah mengukir prestasi luar biasa. Nilai terbaik tingkat MTs diraih oleh Ananda Queneisha Yumna Mahendra dan Aya Dyah Nurima Hafidz untuk jenjang MA. Hafalan terbanyak tingkat MTs diraih oleh Muhammad Bestiaruddin Yogyanif dan Queneisha Yumna Mahendra dengan hafalan 8 juz. Sedangkan hafalan terbanyak tingkat MA diraih oleh Rijal Kamal (21 Juz) dan Aya Dyah Nurima Hafidz (10 Juz),” terang Haryono.
Acara ini dihadiri oleh Camat Majenang, Kepala Desa Jenang, Ketua Majelis Dikdasmen & PNF PDM Cilacap, Ketua dan Wakil Ketua PCM-PCA Majenang, seluruh dewan asatidz, dan wali santri PontrenMu Darul Ulum Majenang.
Kontributor : Tarqum Aziz
Editor : M Taufiq Ulinuha