Peningkatan Manajemen Organisasi dalam Mewujudkan Gerakan Tajdid di Era Digital
PWMJATENG.COM– Semarang, Sebanyak 152 orang mengikuti kegiatan Baitul Arqom di SD Muhammadiyah Plus Mijen Semarang. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Sekolah pada hari Ahad 6 Januari 2019. Sebagai pembicara dalam acara tersebut Jupri dari Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) PDM Semarang, Drs Soewinardi, MM, Drs fajar Arifin MM dan Drs soewarso, S.Ag
Rincian peserta 152 orang terdiri dari ketua dan anggota Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Mijen 13 orang, ketua dan anggota Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Mijen 10 orang, ketua dan anggota Majelis Dikdasmen, guru, karyawan 78 orang, ketua dan anggota Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) 10 orang, ketua dan anggota pimpinan ranting 21 orang, Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), tapak suci, siswa SMA Muhammadiyah kelas XII 20 orang dari rincian peserta hadir dan menjadi peserta aktif sejumlah 110 orang.
Menurut ketua pcm Mijen fajar Arifin tema kegiatan Baitul Arqom kali ini yaitu ” Peningkatan Manajemen Organisasi dalam mewujudkan Gerakan Tajdid di era Digital ” dengan 3 tujuan
Yaitu; Peningkatan tata kelola keorganisasian Muhamadiyah dari Ranting sampai cabang, kembali ke khittah Muhammadiyah semua anggota, pengurus AUM, ortom bagaimana mereka bisa faham betul Muhammadiyah, dan yang ketiga adalah tata kelola pendidikan Muhammadiyah.
Muhammadiyah Mijen yang ditonjolkan pendidikannya sehingga perlu tata kelola yang baik di pendidikan yang ada dari TK, SD, SMP, SMA dari manajemen, transparan dan akuntabel, tentunya dengan spirit amar makruf nahi munkar, sehingga pendidikan yang ada di Muhammadiyah Mijen bisa menjadi sarana dakwah yang baik menjadi pendidikan yang terus berkembang dan berkemajuan. (Nurdin)
