Muhammadiyah Kumpulkan Warganet Masifkan Dakwah di Media Sosial
PWMJATENG.COM – Yogyakarta, MPI PP Muhammadiyah kantor Yogyakarta adakan Temu nasional warganet Muhammadiyah. Rakernas temu nasional berjumlah 162 peserta terdiri dari unsur MPI PWM seindonesia sejumamlah 21 dan 132 ketua MPI PDM se indonesia. Kegiatan ini akan di selenggarakan selama 2 hari mulai tanggal 2-3 agustus 2018 bertempat di LPMP Yogyakarta.
Dalam sambutanya Muchlas selaku ketua MPI PP Muhammadiyah mengatakan, Temu nasional warganet Muhammadiyah ini bisa dijadikan berbagi informasi perkembangan tentang Muhammadiyah dan informasi muhammadiyah di dunia maya. Selain itu dalam kegiatan ini peserta akan mendapatkan ilmu baru untuk nantinya bisa dikembangkan di daerahnya masing-masing. ” kepada warganet Muhammadiyah agar bisa memanfaatkan dunia maya sebaik mungkin untuk mensyiarkan dakwah dengan kebenaran.” Ungkapnya.
Acara di buka oleh Agung Danarto selaku PP Muhammadiyah di acara temu Nasional Warganet Muhammadiyah bersama Majelis Pustaka dan Informasi Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Pertemuan warganet Muhammadiyah tingkat nasional agar bisa berkomitmen untuk mensyiarkan Dakwah menggembirakan di media sosial . Agung menjelaskan Warganet itu adalah warga internet yang ada di dunia maya warganet saat ini menjadi pilar dunia nyata .Warga Muhamamdiyah agar bisa Manfaatkan teknologi informasi sebaik mungkin. Tenologi saat ini banyak maanfaatnya mempermudah aktifitas. Muhammadiyah sebagai organisasi berkemajuan harus bisa memasuki dunia baru yaitu tenologi berbasis informasi.
Pimpinan Muhammadiyah harus kuasai teknologi informasi. Untuk itu warganet Muhammadiyah berupaya untuk melek teknologi Informasi .dan kepada para mubaliq dan Dai Muhammadiyah harus kuasai media sosial Untuk syiar dakwah Muhammadiyah lebih efektif melalui media sosial dan kuasai teknologi informasi dengan baik
Melakukan edukasi kepada warga muhammadiyah agar semua melek informasi. Melek informasi tentang dunia maya.Muhammadiyah kurang mengusai media sosial.
Organisasi berkemajuan harus bisa mengusai teknologi.
Di era postrut kebenaran dianggap tidak terlalu penting. Tentu suatu hal yang harus di hadapi karena bertentangan dengan faham yang di miliki.
Dalam menghadapi era postrut ini harus di sikapi dengan sungguh sungguh.
Semakin banyak kita berbagi informasi kebenaran maka akan lebih baik.
Kebangkitan muhammadiyah untuk para pimpinan muhammadiyah dan warga muhammadiyah harus bisa menggerakan menulis melalui media sosial harus di tingkatkan untuk memberikan kebenaran dalam informasi.
Peserta temu nasional warganet Muhammadiyah Akan mendapatkan secara optimal melalui kegiatan ini bisa di organisir sebaik mungkin.
Sementara itu, utusan MPI PWM Jateng ikut hadir dalam acara tersebut adalah Teguh Hadi Prayitno selaku ketua MPI, Raad Noor Fattah dan Mukhtarom.
(Hendra Apriyadi)
