PWMJATENG.COM, Jepara – Suasana kebersihan dan semangat keagamaan memenuhi SMP Muhammadiyah Keling setiap pagi. Pada Jum’at, 8 Desember 2023, sekolah ini tidak hanya melaksanakan rutinitas kebersihan dan apel pagi, tetapi juga Salat Dhuha bersama Majelis Kader PCM Keling.
Salat Dhuha, yang dilaksanakan secara berjamaah pukul 07.30, dipimpin oleh Tugi, seorang tokoh Muhammadiyah Keling dan Pimpinan Majelis Kader PCM Keling. Sebagai alumni SMP Muhammadiyah Keling tahun 1981 dan purna tugas dari penilik sekolah, Tugi memberikan kontribusi besar dalam membimbing generasi muda.
Setelah menjadi imam Salat Dhuha, Tugi memberikan pembinaan kepada siswa-siswi. “Jadilah kader pemuda-pemudi yang membanggakan dengan melakukan persiapan memiliki identitas dan memiliki kualitas,” terangnya dengan penuh semangat.
Baca juga, Mengungkap Rahasia Kebahagiaan: Ketua PWM Jawa Tengah Tafsir Bocorkan Lima Kunci Hidup Bahagia ala Rasulullah!
Dalam penjelasannya, Tugi menyoroti pentingnya identitas, yang mencakup nama, orang tua, dan guru. Selain itu, ia juga menekankan tentang kualitas, yang mencakup keilmuan, akhlak, dan yang paling utama adalah tauhid. Dengan mengutip ayat dari Surat Al Kahfi, Tugi menjelaskan tentang pentingnya mempertahankan ketauhidan, sebagaimana yang dilakukan oleh sekumpulan pemuda dalam surat tersebut.
Pembinaan yang diakhiri dengan nasihat bijak dari Tugi, ia berharap agar anak-anak SMP Muhammadiyah Keling dapat menata kepribadian mereka untuk menghadapi tantangan zaman ini, dengan bijak menggunakan teknologi informasi, khususnya handphone (HP).
Selain Salat Dhuha, kegiatan ini juga diakhiri dengan saling salim sebagai tanda perkenalan dan upaya memperkuat silaturahmi di antara semua peserta. Moment inspiratif ini menunjukkan komitmen SMP Muhammadiyah Keling dalam mencetak generasi muda yang tidak hanya berkualitas secara akademis tetapi juga memiliki nilai-nilai keagamaan dan kepemimpinan yang tinggi.
Kontributor : Kusnitah
Editor : M Taufiq Ulinuha
