BeritaKabar Daerah

Kembangkan Buku MIPA yang Integrarif, Holistik, dan Bilingual, Muhammadiyah Gelar FGD di Solo

PWMJATENG.COM, Surakarta – Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) serta Pendidikan Non Formal (PNF) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menggelar Forum Group Discussion (FGD) di SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Solo pada Jumat (2/8/2024). Diskusi ini membahas pengembangan buku teks Matematika dan IPA (MIPA) yang integratif, holistik, dan bilingual. Acara ini dihadiri oleh 18 peserta yang terdiri dari pimpinan, anggota, ketua Forum Guru Muhammadiyah (FGM), dan penggagas SMA Muhammadiyah Trensains Sragen.

Ketua Majelis Dikdasmen PNF PP Muhammadiyah, Didik Suhardi, merasa senang berada di SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Solo. Ia menjelaskan bahwa FGD ini bertujuan untuk menyusun kurikulum MIPA berbasis nilai-nilai kemuhammadiyahan yang ditulis dalam bilingual. “Alhamdulillah, kita sudah bisa menyepakati dan menyatubahasakan konsep besar ini. Kami berharap buku MIPA terintegrasi Ismuba dan bilingual ini dapat digunakan pada tahun ajaran 2025-2026,” jelasnya.

Didik Suhardi juga mengucapkan terima kasih kepada SMP Muhammadiyah Program Khusus Solo yang telah memfasilitasi pertemuan ini. Ia yakin bahwa SMP Muhammadiyah PK Solo akan menjadi pusat keunggulan bagi sekolah-sekolah Muhammadiyah lainnya. “Selamat untuk SMP Muhammadiyah PK Solo yang telah menjadi bagian dari centre of excellence,” ujarnya.

Didik Suhardi menekankan bahwa buku MIPA terintegrasi Ismuba dan bilingual ini dibuat untuk meningkatkan kompetensi siswa serta menyesuaikan dengan tuntutan masa depan. “Kita perlu memberikan kompetensi lebih kepada para siswa, seperti karakter Al Islam dan Kemuhammadiyahan yang terjaga, substansi materi pelajaran yang terpenuhi, dan kemampuan berkomunikasi yang lebih baik,” tambahnya. Ia berharap generasi emas Indonesia dapat menjadi influencer dan pembuat kebijakan, bukan hanya pengikut.

Baca juga, UMP Buka Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Ustaz Pesantren Muhammadiyah, Simak Syarat dan Ketentuannya!

Penulis buku ini berasal dari guru-guru Muhammadiyah yang telah diseleksi. Tim Dikdasmen PNF PP Muhammadiyah telah mengidentifikasi dan mengumumkan penulis dari beberapa provinsi. “Karena banyaknya peminat, akan ada evaluasi di mana calon penulis bisa memberikan contoh buku yang sudah dihasilkan,” jelas Didik.

Mohamad Ali, anggota Majelis Dikdasmen PNF PP Muhammadiyah, memberikan gambaran tentang dua buku ajar MIPA yang akan bersifat integratif dan bilingual. Buku ini akan memuat sisipan nilai Al Islam dan Kemuhammadiyahan serta ringkasan dalam bahasa Inggris. Buku ini disusun berdasarkan rancang bangun kurikulum satuan pendidikan Muhammadiyah yang holistik integratif.

Wakil Ketua Majelis Dikdasmen PNF PP Muhammadiyah, Iwan Junaidi, yang juga Ketua Majelis Dikdasmen PNF PWM Jawa Tengah, menambahkan bahwa buku teks ajar ini akan berbasis aktivitas dan holistik integratif. Tim Dikdasmen PNF PP Muhammadiyah telah merencanakan model dan struktur buku. “Calon penulis akan diberikan kesempatan untuk menulis satu bab dari buku tersebut. Setelah layak, mereka akan menjadi penulis buku MIPA holistik integratif,” jelasnya.

Iwan Junaidi menyatakan bahwa buku ini akan disusun selama enam bulan dan akan diluncurkan pada Februari 2025. Buku ini akan diedarkan sebelum Juni 2025 dan digunakan oleh siswa sekolah Muhammadiyah dari SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan khusus SMK adalah buku kewirausahaan. “Kriteria calon penulis buku MIPA holistik integratif antara lain guru Muhammadiyah, memahami kurikulum merdeka dan Ismuba, serta konten dan konteks mata pelajaran,” tutupnya.

Kontributor : Aryanto
Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE