BTM Pekalongan Dibobol Maling
PEKALONGAN – Baitul Tamwil Muhammadiyah (BTM) Kota Pekalongan yang berada di Jalan KH mas Mansyur Nomer 89 A, Selasa (24/1) di dibobol kawanan maling. Meskipun kawanan maling tidak berhasil menggasak brangkas, namun dua unit monitor LCD dan satu unit CPU berhasil di bawa kabur.
Menurut seorang penjaga malam, Husen Ariyanto yang saat itu sedang bertugas menuturkan maling tersebut diperkirakan berjumlah lebih dari satu orang.
Pada pukul 01.00 dirinya berada di Kantor BTM, kemudian pada waktu itu turun hujan deras setelah hujan reda ia keluar dan sekitar pukul 03.00, ia keluar dan ngobrol disebuah tempat dengan penjaga sebelah.
“Kurang lebih sepuluh menit ngobrol, saya keluar dan kembali ke Kantor BTM karena menjelang subuh dan mendengar suara pengajian dari Masjid setempat. Saat saya kembali pintu depan sudah dalam keadaan terbuka dan gembok putus,” ucapnya.
Setelah melihat pintu terbuka, lanjut Husen, dirinya langsung panik dan masuk ke dalam Kantor BTM dalam keadaan ruangan sangat gelap, lalu meraba saklar lampu hingga ketemu. Namun begitu lampu nyala ternyata monitor komputer yang biasa dipakai kasir sudah tidak ada lagi.
“Kemudian saya keluar dan meminjam sepeda motor pemilik warnet, lalu saya melaporkan kejadian itu pada manajer dan tidak lama kemudian saya kembali lagi ke Kantor BTM dan lapor pada Polsek,” lanjutnya.
Sementara Manajer BTM Kota Pekalongan, Arif Rahman saat berada di Kantornya mengatakan, ketika subuh penjaga datang kerumah dan melaporkan bahwa BTM Kota Pekalongan kemalingan, kemudian ia langsung ke kantor.
“Ternyata dua monitor LCD dan dan CPU komputer server dibawa maling dan saya sudah melaporkan kejadian ini kepada aparat kepolisian. Kerugian diperkirakan mencapai puluha juta meskipun maling tidak berhasil membobol brangkas,” ungkap Arif.
Namun meskipun telah terjadi kemalingan, hal itu tidak mempengaruhi aktivitas karyawan dan uang tabungan nasabah masih aman. Untuk saat ini komputer server sedang dibuat lagi. “Aktivitas tetap berjalan dan tidak terganggu sama sekali,” tambahnya. (Din/Rdr Pkl)
