PWMJATENG.COM, Surakarta – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) meriahkan suasana akademik dengan penyelenggaraan Seminar Nasional The 19th URECOL di Ruang Seminar Lt. 2 Edutorium KH Ahmad Dahlan. Acara yang diadakan pada Kamis, 7 Maret 2024, merupakan ajang untuk mengeksplorasi hasil penelitian dan pengabdian masyarakat dalam konteks era Society 5.0.
Menurut Wakil Rektor V Bidang Kerjasama & Urusan Internasional UMS, Prof. Supriyono, penyelenggaraan acara ini adalah bagian dari upaya untuk mengintegrasikan tridharma perguruan tinggi dengan catur dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PTMA). Dengan menggabungkan pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat, serta nilai-nilai Islam Kemuhammadiyahan, diharapkan akan tercipta karya inovatif yang dapat memberikan kontribusi nyata dalam mengatasi permasalahan bangsa.
“Saya bermimpi sekaligus berharap, PTMA dapat memberikan sumbangsih karya inovasi yang dapat menyelesaikan persoalan bangsa,” ujar Prof. Supriyono dengan tegas.
Koordinator Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) PTMA Wilayah 2 (Jateng DIY), RR Sabtanti Harimurti, Ph.D., menambahkan bahwa integrasi antara pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat sangat penting untuk memberikan hasil yang bermanfaat bagi masyarakat. Dia juga menggarisbawahi pentingnya publikasi hasil penelitian dalam skala nasional dan internasional, termasuk pengindeksan dalam basis data Scopus.
Baca juga, Meneguhkan Pemikiran Politik Islam Perspektif Sejarah dan MKCH
Acara ini juga mendapat apresiasi dari Ketua Konsorsium Nasional LPPM PTMA, Prof. Sarjito M.T., Ph.D., yang menyatakan harapannya agar partisipasi peserta dapat membawa kebaikan dan memperkuat posisi PTMA sebagai garda terdepan dalam pembangunan bangsa.
Seminar Nasional The 19th URECOL dibuka secara resmi oleh Ketua Majelis Pendidikan Tinggi dan Penelitian Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Dalam kesempatan tersebut, Dr. Kuswaji Dwi Priyono memimpin jalannya seminar dengan dihadiri oleh narasumber-narasumber terkemuka, antara lain Prof. Ali Saukah, Ph.D dari Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) – Majelis Diktilitbang, dan Prof. Dr. Muhtadi, M.Si., dari UMS.
Dengan semangat yang berkobar-kobar, seminar tersebut menawarkan wadah bagi para akademisi untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman, serta mencari solusi terobosan dalam menjawab tantangan-tantangan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia. Melalui sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat, diharapkan tercipta perubahan positif yang berkelanjutan bagi kemajuan bangsa dan negara.
Editor : M Taufiq Ulinuha