PWMJATENG.COM, Boyolali – Kemarin, Jumat (9/2), Lapangan Bimasakti menjadi saksi keindahan peringatan Isra Mikraj yang diadakan di SD Muhammadiyah PK Banyudono. Acara ini menghimpun 502 siswa dari kelas 1 hingga 6 dan 30 Guru, menandai momen berharga bagi seluruh peserta yang terlibat.
Dalam suasana yang khidmat, siswa-siswi tampak serius mengikuti murajaah kubra yang dipimpin oleh Team PAI. Murajaah, kegiatan rutin untuk menghafal Alquran, dilaksanakan secara masal di lapangan.
“Tausyah Hikmah yang disampaikan membawa nuansa spiritual yang mendalam, memperkaya makna perjalanan Isra Mikraj,” kata ustadz Muhammad Zumaro, SPd.I, yang memimpin tausyah.
Zumaro menjelaskan, “Bayangkan naik kuda dari Mekah ke Palestina butuh satu bulan, pulang-pergi dua bulan. Namun, atas kuasa Allah, Isra Mikraj hanya ditempuh dalam semalam. Ini adalah kebesaran dan kuasa Allah yang harus kita imani.”
Baca juga, Berbeda dengan Struktural Pusat, AMM Jateng Ambil Posisi Tak Dukung Paslon Tertentu!
Kepala Sekolah, para guru, dan beberapa orang tua siswa turut hadir memberikan dukungan pada acara yang dipenuhi dengan kegiatan religius ini. Mereka berharap peringatan Isra Mikraj ini dapat menginspirasi dan meningkatkan keimanan serta kecintaan akan ajaran Islam bagi seluruh siswa.
Pujiono, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah PK Banyudono, menekankan pentingnya salat sebagai ibadah yang dapat meningkatkan komunikasi langsung dengan Allah. “Salat adalah sarana komunikasi langsung dengan Allah yang tidak mengenal birokrasi. Semoga anak-anak kita menjadi pemimpin yang saleh dan salehah bagi negeri ini,” tambahnya.
Dengan semangat yang membara, peringatan Isra Mikraj di SD Muhammadiyah PK Banyudono memberikan pengalaman yang berkesan bagi seluruh peserta, memperkaya spiritualitas dan keimanan mereka dalam menghadapi perjalanan hidup.
Kontributor : Pujiono
Editor : M Taufiq Ulinuha
