PWMJATENG.COM, Kendal – Dalam rangka meningkatkan kapasitas atlet-atlet Tapak Suci guna songsong Kerjuaraan Nasional (Kejurnas) Remaja Tapak Suci, Pimpinan Wilayah (Pimwil) Tapak Suci Jawa Tengah sukses menggelar Kejuaraan Wilayah (Kejurwil), Senin-Rabu (22-24/5/2023).
Betempat di Pondok Pesantren Muhammadiyah Darul Arqom Patean, Kendal, Kejurwil dengan tema “Kembalikan Kejayaan Tapak Suci” ini diikuti 315 pesilat dari 26 Pimpinan Daerah (Pimda) Tapak Suci se-Jawa Tengah.
Sebagaimana yang disampaikan oleh Ketua Pimwil 06 Tapak Suci Jawa Tengah H. Wiwaha Aji Santosa, S.Pd. P.Ua. bahwa Kejurwil kali ini diselenggarakan dalam rangka menyeleksi atlet-atlet yang akan berlaga pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Remaja Tapak Suci yang akan digelar di Payakumbuh, Sumatera Barat pada 26 Juli 2023.
Dalam penutupan Kejurwil, H. Wiwaha Aji Santosa, S.Pd. P.Ua. menyampaikan ucapan terimakasih kepada segenap Pendekar, Wasit dan Juri, Pelatih, Peserta, serta Penggembira Kejurwil yang berhasil digelar secara sukses tersebut.
“Atas nama Pimpinan Wilayah 06 Tapak Suci Jawa Tengah kami ucapkan terimakasih kepada seluruh Pimda yang sudah mengirim kontingen sehingga kejuaraan ini dapat terlaksana dengan gayeng dan nyenengke,” ucap Wiwaha.
Baca juga, Songsong Kejurnas Tapak Suci, Pimwil Tapak Suci Jawa Tengah Gelar Kejuaraan Wilayah
Ia juga berpesan kepada para juara agar tidak sombong dan lengah, karena Kejurwil ini baru awal. Yang menjadi target selanjutnya ialah meraih juara pada Kejurnas Remaja Rapak Suci.
“Kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda. Siapa yang siap untuk berlatih menempa diri, maka Allah tidak akan membiarkan hambanya yang berjuang terlantar,” pesan Ketua Pimwil 06 Tapak Suci Jawa Tengah kepada atlet yang belum berkesempatan untuk menjadi juara.
Menurut informasi yang redaksi dapatkan, terdapat 19 kelas tanding yang diperlombakan pada Kejurwil kali ini. 11 kelas tanding untuk putra dan 8 kelas tanding putri.
Secara keseluruhan terdapat 68 atlet dari 315 atlet yang berhasil meraih juara, baik peroleh medali emas, perak, maupun perunggu.
Editor : M Taufiq Ulinuha