Berita

LazisMu Jateng Serahkan Peralatan Siaga Bencana kepada MDMC Jateng

PWMJATENG.COM SEMARANG – Lazismu Jawa Tengah didampingi oleh Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah melakukan serah terima kepada MDMC Jawa Tengah berupa peralatan emergency kesiapsiagaan bencana berupa 10 unit tenda, 15 unit dayung, 2 unit mesin perahu, 1 unit mobil L300, 1 unit mobil tengki air, serta 4 unit perahu yang terdiri dari 2 perahu alumunium dan 2 perahu katamaran.

MDMC Jawa tengah disamping punya prinsip datang awal pulang akhir, namun juga sekarang bencana, seakarang berangkat. Kenapa bisa begitu? karena MDMC sudah siap segalanya, siap SDM, siap logistik, dan siap armada. Logistiik siap baik yang berupa makanan maupun bukan berupa makanan. Salah satu logistik makanan yang sudah siap adalah daging rendang. Rendang ini dari daging kurban yang sudah dikalengkan dalam produk rendangmu. Daging rendangmu yang sudah siap semenjak kurban kemarin yang mampu bertahan sampai 2 tahun.

*

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Tafsir menyampaikan ,”Ini sekaligus upaya dalam ketahanan pangan yang juga siap ketika ada bencana alam. Sehingga kita bisa melakukan persiapan untuk menghadapi bencana yang ada, walaupun kita berdoa mudah-mudahan tidak ada bencana dan tidak ada musibah. Tapi siapa yang bisa menghindar. Maka karena itulah kita siapkan SDM siap armada dan siap logistik.  Itu yang kami siapkan” ungkapnya.

Pelatihan bencana dilaksanakan secara rutin dilakukan oleh MDMC. Persiapan SDM terkait bencana disiapkan oleh MDMC untuk selalu siap dalam kondisi apapun, salah satu bentuk kesiapannya yaitu dengan mengadakan pelatihan SDM dan itu sudah secara hirarki dilaksanakan oleh MDMC.

Muhammadiyah memiliki slogan OMOR (One Muhammadiyah One Respon). Didalam omor, semua lembaga tanggap darurat bersinergi semuanya, baik manager Lazismu, tanggap darurat MDMC, kesehatan MPKU, nanti rehab rekon pemberdayaan masyarakat ada MPM (Majelis Pemberdayaan Masyarakat).

*

Muhammadiyah dalam menanggapi kebencanaan yang ada, tidak pernah jalan sendiri-sendiri, semua dalam payung OMOR. Direktur Lazsimu Jawa Tengah Ikhwanusshofa menyampaikan, “Tentu menjadi keliru jika kami dari Lazismu yang melaksanakan langsun,  karena sudah ada MDMC. Tentu kami sangat berterimakasih sekali kepada donatur yang selama ini mempercayakan donasinya kepada Muhammadiyah yang disalurkan melalui Lazismu,” ungkapnya.

Terkait semua peralatan bukan atas insiatif Lazimu, tapi dari MDMC yang paling memahami kebutuhan peralatan untuk tanggap darurat termasuk penempatanya juga kami serahkan keseluruhannya kepada MDMC. Lazismu tidak mempunyai wewenang untuk mengarahkan semuanya, karena itu bukan keahlian Lazsimu. Selama ini Lazsimu dan MDMC telah membuktikan bahwa sudah bersinergi dan berjalan dengan sangat baik.

Untuk dana kebencanaan dari Lazismu Jawa Tengah tahun 2021 terkumpul 16 milyar dan saat ini sudah banyak program berjalan. Dana sudah disalurkan dari yang lokal seperti banjir, dan juga yang internasional seperti penghimpunan dana untuk palestina. Itu semua tidak ada yang kita hindari. Kiyai Tafsir selaku ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah menyampaikan,”Muhammadiyah ada untuk semua, tidak hanya hadir di Indonesia, tapi di Internasional juga kita hadir, jika ada negara lain yang membutuhkan”, ungkapnya.

Penangulangan bencana yang dilakukan oleh Muhammadiyah melalui MDMC tidak hanya tanggpan-tanggapan darurat. Tapi juga dari mengurangi resiko bencananya dan juga ada rehabilitasi. Sekretaris umum MDMC jateng Isnanto menyampaikan, “Tadi disampaikan, datang pertama, pulang akhir. Itu tidak hanya tahapan tanggapan darurat saja. Akan tetapi saat terjadi bencana, sebelum dan sesudahnya” Ungkapnya.

*

Mengenai peralatan akan di siapkan hampir seluruh wilayah Jawa Tengah. Tengki air akan diserahkan ke soloraya, Perahu diserahkan ke sragen, pati, semarang dan MDMC Wilayah; Mobil L 300 diserahkan ke MDMC Wilayah; serta tenda diserahkan ke MDMC Wilayah, kota semarang, kabupaten pekalongan, brebes, banyumas, wonosobo, kabupaten magelang, klaten, karanganyar, pati .

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE