Kuota KUR Syari’ah Sebesar 100 Milyar untuk Warga Muhammadiyah
PWMJATENG.COM, SEMARANG – Bertempat di ruang rapat kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah lantai 2, Ketua PWM Jawa Tengah KH Tafsir dan Kepala Divisi Syari’ah Bank Jateng Slamet Sulistiono menandatangani MoU Kuota KUR Syariah untuk warga Muhammadiyah , sabtu (27/3).
Kerjasama tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan perekonomian Usaha Mikri Kecil dan Menengah (UMKM) bagi warga muhammadiyah yang memiliki usaha.
Kuota KUR Syari’ah yang disediakansebesar 100 milyar rupiah, dengan plafond maksimal 500 juta rupiah untuk masing-masing nasabah.
Dengan adanya dana ini mudah-mudahan TokoMu semakin besar. Kita sebagai pelaku ekonomi di Muhammadiyah, harus membukakan peluang kepada mereka untuk bisa mengembangkan UMKM. Salah satunya dengan bekerjasama dengan Bank Jateng Syari’ah sebagai penyalur Modal usaha. Apalagi bagi hasil yang ditawarkan juga relatif sedikit, yaitu hanya 0.3 persen per bulann sehingga tidak begitu memberatkan. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan (MEK) PWM Jawa Tengah Khaerudin.
Sementara itu, Kepala Divisi Syari’ah Slamet Sulistiono menyampaikan bahwa pihaknya menyalurkan dana sebesar 100 milyar rupiah untuk membantu modal usaha bagi warga muhammadiyah . ” Hari ini kami dari bank Jateng Syari’ah menjalin kerjasama dengan Pengurus PWM Jawa Tengah untuk membantu menyalurkan KUR Syari’ah kepada warga Muhammadiyah terutama yang memiliki usaha produktif baik di sektor perdagangan, sektor usaha produksi maupun usaha yang lain, yang memungkinkan untuk kami biayai dengan menggunakan skema yang paling menarik dan paling murah yaitu KUR Syari’ah dari Bank Jateng”, jelasnya (it)