Tri Wulan PDA Kendal, Perkuat Konsolidasi Menuju Aisyiyah Unggul
PWMJATENG.COM, KENDAL – Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kendal menggelar kegiatan tiga bulan sekali yang disebut Tri Wulan. Acara itu sebagai media konsolidasi dan komunikasi organisasi dengan jajaran di bawahnya, yaitu Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) se Kab. Kendal untuk mengetahui dinamika organisasi yang ada di tingkat cabang dan ranting.
Sedangkan kegiatan Tri Wulan untuk putaran ke-12 berlangsung di PCA Patean (14/7) bertempat di MI Muhammadiyah Pagersari.
Sekretaris PDA Kendal, Hj. Endang Nuraini mengatakan Tri Wulan sebagai kegiatan konsolidasi secara keseluruhan, yang meliputi organisasi dan evaluasi.
“Di forum ini kami minta saran, kritik, evaluasi dari cabang atau sebaliknya kami memberi saran, dan masukan untuk masa periode yang masih tersisa” ujarnya.
Selain itu, Tri Wulan putaran ke-12 menurutnya untuk menyampaikan laporan perkembangan pembangunan Rumah Sakit Aisyiyah (RSA) dan streshingpada program Majelis Kader.
Tentang konsolidasi organisasi, Endang mengungkapkan, PDA Kendal dinilai oleh PWA Jateng masuk PDA yang unggul, meskipun belum memiliki program unggulan dan unik.
“Kami jujur sampai saat ini Kendal belum memiliki program unggulan yang unik dan beda dengan daerah lain” ucapnya. Meskipun demikian, Endang menilai bahwa PDA Kendal untuk periode kali ini cukup bergairah, dinamis, dengan adanya anggota yang masih mendua, di Aisyiyah dan NA, dan diharapkan akan muncul program-program yang menarik dan unik sebagai salah satu icon Kendal.
“Program unggulan Aisyiyah di Kendal yang sifatnya umum adalah program Sub Sub Recipient (SSR) TB-HIV Car Aisyiyah kerja sama dengan Dinas Kesehatan” ungkapnya.
Sedang untuk program unggulan yang menarik, seperti di bidang pendidikan, jumlah anggota kami masih kalah dengan daerah lain.
“Kami masih kalah dengan PDA lain, sebut saja Klaten yang memiliki ratusan PAUD, sementara Kendal baru memiliki 53. Ini kami ketinggalan”
Sedangkan untuk perkembangan pembangunan RSA, beliau mengatakan masih tetap berjalan dan Aisyiyah berpartisipasi aktif melalui penggalangan infaq.
“Untuk perkembangan RSA, alhamdulillah dana infaq dari PCA terkumpul Rp 93.000.000 sekian” kata Endang.
Menurutnya infaq sebesar itu diperoleh selama 4 kali putaran dari 12 kali yang sudah terlaksana.
Sedangkan untuk Majelis Kader, beliau menjelaskan kegiatan diawali dengan pendataan anggota di masing-masing tingkatan untuk memperooleh seberapa kekuatan Aisyiyah.
“Setelah mendataan dilanjutkan dengen kepemilikan Kartu Tanda Anggota Aisyiyah bagi setiap pimpinan dan angggota” tutupnya. (Fur/MPI Kendal)
One Comment