STKIP Muhammadiyah Blora Siap Terima Mahasiswa Baru
PWMJATENG.COM, BLORA – Bupati Blora Djoko Nugroho melaunching Sekolah Tinggi Kejuruan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Blora di Pendapa Rumah Dinas Bupati Blora, Selasa (6/2). Dengan adanya STKIP maka di Blora kini ada dua Perguruan Tinggi Muhammadiyah di Blora, setelah sebelumnya juga telah ada Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Muhammadiyah Blora. Peresmian juga dihadiri oleh Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jateng Tafsir serta Ketua Kopertis VI Sugiharto serta jajaran PDM Blora.
Dalam sambutannya Bupati Blora mengatakan, keberadaan STKIP maka akan semakin banyak pilihan masyarakat untuk menempuh sekolah di jenjang lebih tinggi. Masyarakat harus benar-benar memanfaatkan keberadaan STKIP Muhammadiyah.
“Selama ini Muhammadiyah telah banyak membantu Blora dalam hal Pendidikan, semoga bisa menjadi barokah bagi kita semua,” pesan Djoko Nugroho.
Bukan hanya itu saja STKIP Muhammadiyah diharapkan bisa memberikan penguatan SDM guru yang bagus serta ketersediaan guru yang ada di Blora. Harus memberikan spirit dan semangat, masyarakat bisa terus belajar dan memperoleh pendidikan Sarjana dengan mudah karena sekolah berada di Blora.
Dengan hadirnya kampus ini bisa memberikan semangat bagi anak. Dan Bupati juga mengatakan siap membantu dengan berdirinya STKIP ini. ”Harus tenanan, kalau apik maka akan saya bantu, saya yakin Muhammadiyah pasti bisa,” terangnya.
Sementara itu Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Blora Ngastoyo mengucapkan terimakasih terdalam-dalamnya kepada Bupatu Blora yang telah memberikan dorongan hingga dapat STKIP Muhammadiyah Blora berdiri. Selain itu juga Kopertis Wilayah IV Jateng hingga ijin terbit untuk STKIP jurusan PGSD. ”Semoga kebaikan anda sekalian dibalas oleh Allah,” ujarnya.
Tujuan pendirian STKIP Muhammadiyah ini lanjut Ngastoyo, didasari keinginan untuk membantu dunia pendidikan dan memajukan masyrakat Blora. ”Insyaallah dengan bertambahnya perguruna tinggi maka Blora semakin dikenal oleh kabupaten disekitarnya minimal,” imbuhnya.
Dengan Berdirinya STKIP Muhammadiyah Blora ini kini PDM punya 2 sekolah tinggi. Yakni STAI Muhammadiyah Blora yang sudah lebih dulu berdiri dan sudah memiliki lulusan 905 sarjana, 621 D2, 376 akta 4. dengan jumlah keseluruhan 192 lulusan. ”Insyaalaah mereka bekerja dimana-mana, tidak hanya ada di keguruan,” ujarnya.
Setalah dilaunching maka mulai saat ini, STKIP Muhammadiyah akan langsung menerima mahasiswa baru untuk tahun pelajaran baru nanti. Untuk lokasi perkuliahan nantinya akan berada satu Kampus dengan STAI Muhammadiyah yang berada di Jl Blora-Rembang Km 4 Seso Jepon Blora.
Adapun Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jateng Tafsir mengatakan, sampai saat ini di Jateng sudah ada 25 perguruan tinggi. Dan untuk ukuran kabupaten baru Blora yang punya dua perguruan tinggi, STAI Muhammadiyah Blora dibawah Kemenag dan STKIP dibawah kemenresdiktik maka tidak lama lagi akan ada Universitas Muhammadiyah Blora. ”Tinggal, SDMnya aja dikebut,” ujarnya. Memang untuk peningkatan SDM PWM Jateng sudah menyiapkan bagi guru, dosen dan kader Muhammadiyah yang ingin melanjutkan studi S2 dan S3 bisa diskon 50 persen dengan. Yang saat ini PWM sudah ada Mou dengan perguruan tinggi di Jateng. (gie)