Sekolah Fundraising: Strategi Lazismu Jateng Himpun Rp65 Miliar di Bulan Ramadhan

PWMJATENG.COM, Semarang – Lazismu Jawa Tengah terus berupaya meningkatkan penghimpunan dana dengan memperkuat kapasitas sumber daya manusia melalui Sekolah Fundraising. Program ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan penghimpunan dana secara signifikan.
Sekolah Fundraising yang diadakan oleh Lazismu Jawa Tengah diikuti oleh amil dari kantor layanan daerah di 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah, serta perwakilan dari Yogyakarta, Jawa Barat, Sulawesi Tenggara, dan Kalimantan Timur. Program ini menjadi wadah pembelajaran bagi para amil dalam mengembangkan strategi penghimpunan dana.

Ketua Badan Pengurus (BP) Lazismu Jateng, Dwi Swasana Ramadhan, menyatakan bahwa pelatihan ini bertujuan agar para amil dapat belajar dan berdiskusi bersama. “Dengan adanya Sekolah Fundraising, kami berharap para amil semakin semangat dan memiliki strategi yang lebih baik sehingga penghimpunan dana bisa terus berkembang pesat,” ujarnya.
Baca juga, Kangen Ramadan: Bukti Keimanan dan Kecintaan
Pada bulan Ramadhan 1446 H, Lazismu Jawa Tengah menargetkan penghimpunan dana sebesar Rp65 miliar. Target ini didukung oleh berbagai strategi yang diajarkan dalam Sekolah Fundraising, termasuk penguatan mindset fundraiser, fiqih zakat kontemporer, pemanfaatan teknologi dan laporan menarik, segmentasi donatur dan strategi pemasaran, serta kolaborasi dan kemitraan.

Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, Dodok Sartono, menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas sumber daya manusia dalam setiap lembaga yang ingin maju. “Setiap organisasi harus terus berinovasi dan mengembangkan kompetensi SDM-nya agar tetap relevan dan efektif dalam menjalankan misinya,” kata Dodok.
Program Ramadhan Lazismu Jawa Tengah selaras dengan arahan Lazismu Pusat. Beberapa program unggulan yang dijalankan antara lain kegiatan sosial dakwah, peran Lazismu di masjid, penyediaan buka puasa dan takjil, serta program mudik di akhir Ramadhan.
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha