PWMJATENG.COM, Sukoharjo – Pondok Pesantren Modern Imam Syuhodo kembali sukses menyelenggarakan Perkemahan Akbar Hizbul Wathan (HW) pada 24-25 September 2024. Kegiatan ini diikuti oleh ratusan santri dengan tujuan memperkuat ukhuwah serta menanamkan jiwa kepemimpinan yang tangguh.
Perkemahan ini dimulai dengan penuh semangat pada hari pertama. Beragam kegiatan edukatif menjadi daya tarik utama, mulai dari simulasi penanganan bencana, penyelamatan ular (snake rescue), hingga mitigasi bencana. Tak hanya itu, santri juga dikenalkan dengan satwa-satwa yang menarik. Ahmad, seorang santri kelas 11, menyatakan antusiasmenya, “Kami sangat senang berpartisipasi. Banyak pengalaman baru yang kami dapatkan melalui kegiatan ini.”
Pada malam harinya, suasana semakin semarak dengan digelarnya pentas seni yang menampilkan bakat-bakat terpendam para santri. Meskipun sempat diguyur hujan, acara tetap berlangsung meriah. Ketua Panitia, Bachtiar Rifai, memuji semangat para peserta. “Walaupun hujan, semangat anak-anak tidak surut. Mereka tampil penuh percaya diri, dan itu sangat membanggakan.”
Baca juga, Sukses Digelar! 91 Peserta Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji Lakukan Praktik Lapangan di Boyolali
Hari kedua perkemahan dimulai dengan senam pagi yang digelar setelah shalat Subuh berjamaah. Setelah itu, santri mengikuti kegiatan outbound yang bertujuan mengasah kerja sama tim dan kepemimpinan mereka. Kegiatan ini berhasil menciptakan suasana yang penuh kebersamaan dan keceriaan.
Pada penutupan acara, Direktur Pondok Pesantren Imam Syuhodo, Sholahudin Sirizar, memberikan sambutannya. Ia menekankan pentingnya kegiatan ini dalam membentuk karakter para santri. “Kegiatan ini bukan hanya untuk bersenang-senang, tetapi juga untuk membangun jiwa kepemimpinan dan rasa kebersamaan di antara kalian,” ujar Sholahudin dengan penuh kebanggaan.
Perkemahan Akbar Hizbul Wathan di Pondok Pesantren Imam Syuhodo telah menjadi kegiatan tahunan yang selalu dinantikan. Selain mempererat hubungan antar-santri, acara ini juga menanamkan nilai-nilai keislaman dan memberikan pengalaman berharga dalam membentuk calon pemimpin masa depan. Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan santri tidak hanya memiliki kemampuan akademis, tetapi juga jiwa kepemimpinan yang kokoh.
Kontributor : Dimas Sanjaya
Editor : M Taufiq Ulinuha
