PWMJATENG.COM, Semarang – Dalam Talkshow Teras Singosari JM Radio, Sriyono Ahmad Daryanta, seorang dosen di program studi Akuntansi FEB-LSIK UNIMUS dan Wakil Sekretaris LPHU PWM Jateng, membahas penyebab dan penanggulangan penyimpangan aqidah. Menurut beliau, penyimpangan aqidah banyak disebabkan oleh kebodohan terhadap aqidah yang benar, fanatisme, taqlid buta, berlebihan, kelalaian, dan kurangnya peran media pendidikan dan informasi.
Dalam menghadapi hal ini, Sriyono memberikan langkah-langkah penanggulangan yang penting. Beliau menyebut, “Kembali pada Kitabullah dan Sunnah Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam untuk mengambil aqidah shahihah.” Kemudian, perhatian yang diberikan pada pengajaran aqidah shahihah menjadi kunci, dengan memberikan jam pelajaran yang cukup dan evaluasi yang ketat.
Selain itu, pentingnya menggunakan kitab-kitab salaf yang bersih sebagai materi pelajaran disoroti. Sriyono menegaskan, “Sedangkan kitab-kitab kelompok penyeleweng harus dijauhkan.” Lebih lanjut, Sriyono menyoroti pentingnya menyebar para da’i yang mampu meluruskan aqidah umat Islam dan menolak aqidah batil.
Baca juga, Selamatkan Masjid Muhammadiyah
Selain itu, Sriyono juga membahas pentingnya dua kalimat syahadat dalam kehidupan seorang muslim. Beliau menjelaskan, “Iqrar La Ilaaha Illallah tidak akan dapat diwujudkan secara benar tanpa mengikuti petunjuk Rasulullah Saw.” Sriyono menekankan bahwa pengertian yang benar terhadap kedua kalimat syahadat memberikan dampak positif yang dapat diukur dari dua sikap, yaitu cinta dan rida.
Dampak dari identitas syahadatain (dua kalimat syahadat) sangat besar, terutama terhadap hati, akal, dan jasad seseorang. “Hati yang diberi identitas syahadatain akan melahirkan keyakinan yang benar dan motivasi yang ikhlas,” tutur Sriyono. Selain itu, akal yang tercerahkan oleh syahadatain akan melahirkan pikiran yang islami, sementara jasad yang diidentifikasi dengan syahadatain akan menghasilkan amal saleh sebagai keputusan dari hati yang benar dan akal yang beralasan.
Dengan penjabaran yang menyeluruh dan mendalam, Sriyono Ahmad Daryanta memberikan perspektif yang penting terhadap pentingnya pendidikan aqidah dalam menanggulangi penyimpangan aqidah serta meraih pemahaman yang benar terhadap prinsip-prinsip Islam.
Kontributor : Laras
Editor : M Taufiq Ulinuha