PWMJATENG.COM, Surakarta – Seorang mahasiswa dari Program Studi Ilmu Komunikasi Kelas Internasional Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) berhasil menyelesaikan program Double Degree di Dong-A University, Korea Selatan. Istiqomah Yuri Meilani menceritakan perjalanannya yang menarik dalam menempuh studi tersebut.
Menurut Isti, kesempatannya untuk mengikuti program Double Degree di luar negeri bermula dari kesediaan Prodi Ilmu Komunikasi UMS untuk memberikan berbagai tawaran program internasional kepada mahasiswanya. Ia juga mengungkapkan bahwa UMS turut serta dalam mendukung biaya kuliahnya di Dong-A University sebanyak 50%, serta membantu dalam proses pengurusan visa pelajar Korea.
Keputusannya untuk mengambil program Double Degree di UMS didasari oleh keinginannya untuk mendapatkan pengalaman belajar internasional. Persiapannya pun tidak ringan, dimulai dengan mengikuti kelas bahasa Korea selama satu tahun untuk memudahkan adaptasinya di Korea Selatan.
Baca juga, Meningkatkan Kebaikan dalam Relasi Sosial sebagai Manifestasi Rahmat
Meskipun menantang, Isti menemukan banyak cerita menarik selama mengikuti kuliah di Dong-A University. Ia merasakan pengalaman yang berbeda dalam berinteraksi dengan masyarakat Korea, pembelajaran yang lebih fokus pada produksi film dan hiburan, serta perbedaan budaya yang signifikan antara Korea dan Indonesia.
Ia juga mengungkapkan bahwa di Korea, tingkat disiplin dan ambisi sangat tinggi. Keterlambatan sebentar saja bisa berdampak pada penurunan nilai, dan teman-temannya memiliki keinginan yang besar untuk menyelesaikan tugas jauh sebelum batas waktu yang ditentukan.
Berbagi pengalaman, Isti memberikan beberapa tips bagi mereka yang ingin mengikuti jejaknya dalam mengambil Program Double Degree di Dong-A University. Ia menekankan pentingnya untuk tetap fokus pada pendidikan, meskipun banyak mahasiswa lain cenderung mencari penghasilan sampingan.
“Menurutku, yang terpenting adalah memprioritaskan pendidikan dan tetap fokus pada tujuan utama, yaitu belajar,” tutur Isti dengan tegas.
Kontributor : Yusuf
Editor : M Taufiq Ulinuha
