NA Kota Tegal: Jangan Ada Baper Diantara Kita
SEMINAR REMAJA
PWMJATENG.COM- Tegal, 11/9/2018. Pimpinan Daerah Nasyiatul ‘Aisyiyah (PDNA) Kota Tegal memiliki cara yang berbeda dalam memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharam 1440 Hijriyah. Tidak seperti biasanya kali ini PDNA Kota Tegal menggelar seminar remaja dengan tema “Jangan Ada Baper Diantara Kita”. Seminar dilaksanakan pada hari Selasa 11 September 2018 bertempat di Aula SMK Muhammadiyah 1 Kota Tegal yang beralamat di Jalan Perintis Kemerdekaan No. 95 Kelurahan Slerok Tegal Timur Kota Tegal.
Sesuai dengan judul seminar yaitu seminar remaja, peserta diikuti oleh ratusan remaja yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau SMK. Menurut salah satu panitia seminar Lutfi Nur Hidayanti bahwa kegiatan seminar ini merupakan rangkaian agenda gebyar milad Nasyiatul ‘Aisyiyah yang ke- 90 yaitu tanggal 28 Dzulhijjah 1439 H (9 September 2018) lalu yang tujuan pertama adalah proses syiar dari dini walaupun baru sekedar mengenalkan nama Nasyiah. Kedua, lebih pada melihat realita remaja jaman now, yang semakin hari tingkat kebaperannya makin menjadi. Selanjutnya bagaimana kita dari Nasyiah sedikit membuka hati remaja agar lebih bisa memanajamen hati dan bisa paham fokus seorang pelajar atau remaja itu adalah belajar bukan melakukan hal-hal yang tidak ada manfaatnya seperi baper.
Ketua Panitia Ibu Dewi menambahkan bahwa Nasyiatul ‘Aisyiyah Kota Tegal ingin menjadi salah satu organisasi perempuan yg berperan dalam perubahan perilaku pelajar perempuan jaman now. Misal untuk tidak berpacaran, mengingatkan agar perempuan bisa menjaga diri dan tepatnya agar mereka tidak terbawa arus pergaulan bebas. Melihat kondisi pelajar atau remaja jaman sekarang, banyak yg membuang bayi hasil perzinahan. Hal itu bermula dari proses pacaran. Pacaran itu terjadi karena sebelumnya ada rasa suka sama suka. Rasa suka itu muncul ya dari baper. Baper yg terus tumbuh tumbu, mulai dari perhatiannya, chatingan setiap hari, bahkan sampai bertemu pun kebaperan terus muncul.
Seminar dibuka oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Tegal yang diwakili Ketua Majlis Dikdasmen Bapak Sihono, S.Pd, MM. Dalam sambutannya beliau menyampaikan motivasi kepada peserta yang masih usia remaja agar digunakan dengan sebaik-baiknya diantaranya menjadi pelajar yang berprestasi namun tidak melupakan ibadah. Sihono menambahkan “Jangan seperti kacang yang lupa pada kulitnya” artinya jadilah orang yang sukses dan kembalilah ke Muhammadiyah.
Acara dilanjutkan seminar yang dipimpin oleh moderator saudari Lutfi Nur Hidayanti. Selama kurang lebih 2 jam seminar diisi oleh Ibu Lizda Farkhani, S.Psi dari MPK Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Jawa Tengah. Peserta sangat antusias mengikuti jalannya acara sampai selesai ditambah dengan disediakanya door prize bagi peserta yang aktif mengikuti acara.
(Abdul Wahab)
MPI PDM Kota Tegal
