PWMJATENG.COM, Jepara – Pada tanggal 25 Mei 2024, siswa-siswi kelas 7 dan 8 SMP Muhammadiyah 5 Kalinyamatan melaksanakan field trip ke UMKM Sabun Cair di Desa Dorang, Mayong, Kabupaten Jepara. Kegiatan ini merupakan bagian dari program tahunan sekolah yang bertujuan memberikan pengalaman belajar di luar kelas, memperkuat ukhuwah islamiyah antar siswa, serta menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya memiliki soft skill.
Ahmad Lukman, Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan, menyatakan bahwa acara ini berjalan dengan lancar. “Alhamdulillah, acara field trip SMP Muliya dalam kunjungannya ke usaha UMKM Sabun Cair Active Cipta Mandiri yang dikelola oleh Bapak Agung berjalan dengan lancar. Giat ini merupakan kesempatan yang berharga bagi siswa/i Kelas 7 dan 8 SMP Muhammadiyah 5 Kalinyamatan untuk memperluas pengetahuan mereka tentang dunia bisnis dan kewirausahaan,” ujarnya.
Dalam kegiatan ini, siswa-siswi tidak hanya menyaksikan proses pembuatan sabun cair tetapi juga diberi tugas untuk mendokumentasikan seluruh prosesnya. Mereka mencatat setiap tahapan dari awal hingga selesai pembuatan sabun, yang memberikan pengalaman langsung dalam memahami industri UMKM.
Ahmad Lukman menambahkan, “Selain itu, praktik pembelajaran langsung di lingkungan usaha akan memberikan pengalaman yang tak terlupakan dalam mengasah soft skill mereka, seperti kemampuan berkomunikasi, bekerja sama dalam tim, dan pemecahan masalah. Melalui pengalaman ini, siswa diharapkan dapat mengembangkan keterampilan mereka dalam mempersiapkan diri untuk masa depan yang lebih baik.”
Baca juga, Muhammadiyah: Iduladha 2024 Jatuh pada 17 Juni
Agung Riyanto, pemilik UMKM Sabun Cair Active Cipta Mandiri, menyambut baik kedatangan siswa-siswi SMP Muliya. “Kami sangat senang dengan adanya kunjungan siswa-siswi SMP Muliya. Semoga kunjungan ini memberikan pengalaman ilmu dan wawasan baru bagi mereka,” kata Agung.
Program field trip ini bukan hanya sekadar kunjungan biasa, tetapi juga sarana untuk memberikan wawasan praktis tentang dunia bisnis dan UMKM kepada para siswa. Dengan melihat langsung proses produksi sabun cair, siswa dapat belajar tentang pentingnya inovasi, kerja keras, dan manajemen usaha.
Kegiatan seperti ini diharapkan dapat memotivasi siswa untuk lebih aktif dalam mengeksplorasi berbagai bidang keahlian dan menciptakan peluang bisnis di masa depan. Selain itu, kegiatan ini juga mempererat hubungan antara sekolah dan masyarakat, serta menunjukkan pentingnya kolaborasi dalam dunia pendidikan.
Sebagai bagian dari program tahunan, field trip ini telah menjadi momen penting dalam kalender akademik SMP Muhammadiyah 5 Kalinyamatan. Melalui kegiatan ini, sekolah berharap dapat terus memberikan pengalaman belajar yang kaya dan bermakna bagi para siswa, sehingga mereka siap menghadapi tantangan masa depan dengan keterampilan yang memadai.
Field trip ini diakhiri dengan sesi tanya jawab antara siswa dan pemilik UMKM, yang menambah wawasan siswa tentang tantangan dan peluang dalam menjalankan bisnis UMKM. Dengan demikian, siswa-siswi SMP Muliya diharapkan tidak hanya memperoleh pengetahuan teoretis, tetapi juga keterampilan praktis yang berguna dalam kehidupan sehari-hari dan karier masa depan mereka.
Kontributor : Suryo Bayu
Editor : M Taufiq Ulinuha