Majelis dan Lembaga Dikukuhkan, PDM Brebes Siap Bergerak Layani Umat
BREBES – Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Brebes menyelenggarakan kegiatan Pengukuhan dan penyerahan surat keputusan majelis dan Lembaga periode 2022-2027 dengan tema “Muhamnmadiyah Unggul Berkemajuan.” Kegiatan tersebut di laksanakan di SMK Muhammadiyah Bumiayu, Ahad (9/7/2023).
Dalam pengukuhan ini, setidaknya ada 12 Majelis dan 9 Lembaga. Nantinya, setelah di kukuhkan, segenap ketua dan anggota Majelis dan Lembaga akan berkhidmat untuk membantu kinerja PDM Brebes selama lima tahun ke depan.
“Pada hari ini di SMK Muhammadiyah Bumiayu, saya Joko Mulyanto selaku Ketua PDM Brebes secara resmi mengukuhkan bapak dan ibu sebagai Ketua dan Anggota Majelis – Lembaga periode 2022-2027,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Joko menyampaikan bahwa di Muhammadiyah harus menerapkan tajdid Muhammadiyah, meneruskan dakwah Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam. Muhammadiyah harus bisa membedakan adat dan syariat.
Baca Juga, Tingkatkan Resiliensi Bencana dengan Dukungan IT, Rakernas MDMC Resmi Dibuka
“ Saya mengingatkan, di Muhammadiyah ini menggunakan istilah kepemimpinan. Bapak Ibu merupakan manusia terpilih untuk berdakwah di jalan Islam. Saya mengingatkan di Anggaran Rumah Tangga Muhammadiyah Pasal 16 sebagai pimpinan untuk taat beribadah dan mengamalkan syariat islam dengan sebenar – benarnya , selurus lurusnya,” ucapnya.
Joko menegaskan Gerakan dakwah Muhammadiyah memurnikan dan memodernasikan dalam bidang muamalah. Semoga keberadaan kita banyak memberi manfaat, mewarnai dan membawa pencerahan kepada masyarakat.
” Saya harapkan semoga bapak ibu menjadi pemimpin mengakar di mulai dari rumah tangga sendiri, lingkungan kita dan seterusnya. Selanjutnya, setia pada prinsip – prinsip dasar perjuangan Muhammadiyah. Aqidah adalah menurnikan dan muamalah memajukan,” imbuhnya. Pemimpin, lanjut Joko, harus menjadi teladan dalam Muhammadiyah. Taat pada garis kebijakan kepemimpinan Muhammadiyah. Betul – betul menjadi anggota Muhammadiyah di buktikan dengan kartu NBM. Selain itu pertimbangan di pilih menjadi pimpinan karena memiliki kecakapan dan kemampuan masing – masing agar mampu menjalankan amanah dakwah Muhammadiyah.
