Lazismu Kota Magelang Tasyarufkan Beasiswa Senilai 69,5 Juta
PWMJATENG.COM, Magelang – Sebagai bentuk keamanahan atas amanah muzakki, Lembaga Amil Zakat Infaq Sodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) Kota Magelang kembali mentasyarufkan program unggulan dalam bentuk beasiswa. Kali ini Lazismu mentasyarufkan Program Beasiswa Tunas Mentari (jenjang SD/ MI) dan Beasiswa Mentari (jenjang SMA/ SMK) tepat dalam peringatan Milad Muhammadiyah ke 103 beberapa waktu lalu.
Dalam kesempatan ini, pentasyarufan beasiswa diberikan kepada penerima beasiswa di SD Mutual, SMA Mutual dan SMA Muhammadiyah 2.
Andi Triyanto selaku Ketua Lazismu Kota Magelang menyampaikan terimakasih kepada masyarakat atas kepercayaannya dalam mengamanahkan harta melalui Lazismu. Salah satu bentuk amanah itu diwujudkan dalam bentuk beasiswa.
“Pendidikan merupakan hal vital yang harus dipedulikan. Inilah road map Lazismu menjadikan pilar pendidikan sebagai program unggulan”, paparnya.
Ditambahkan, bahwa dengan pendidikan yang matang maka ini akan berpengaruh pada tingkat peradaban. Maka, komitmen Lazismu memberikan beasiswa bukan sekedar temporer, namun menuntaskan biaya pendidikan sampai lulus.
“Ini wujud komitmen Muhammadiyah dalam turut mencerdaskan bangsa dari sisi filantropy. Meskipun dari sisi sekolah, Muhammadiyah sudah unggul. Kita jalankan gerakan kolaboratif”, tegasnya.
Baca juga, Wujudkan Kemandirian Melalui Wirausaha, PDA Wonosobo Selenggarakan Pelatihan Kewirausahaan
Hadir pula dalam pentasyarufan kali ini, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Magelang, Solichin.
Menurutnya, Lazismu sudah on the track. Kiprah Lazismu sangat dirasakan dan menunjukkan keamanahannya dengan banyak berbuat dalam manfaat.
“Lazismu ini sudah luar biasa kiprahnya. Tidak hanya bergerak ditingkat daerah, menembus sampai cabang dan ranting. Selamat atas kepercayaan umat. Semoga selalu memberi manfaat”, apresiasinya kepada Lazismu.
Selain itu, Solichin juga meminta kepada seluruh warga Muhammadiyah pada khususnya untuk membesarkan lembaga zakat yang dikelola oleh Muhammadiyah tersebut. Karena Lazismu adalah satu-satunya lembaga zakat milik persyarikatan.
“Lazismu ini teraudit. Maka tidak perlu ragu. Bahkan mendapat apresiasi dari Lazismu pusat sebagai lembaga zakat yang kreatif dalam pemberdayaan”, tegasnya.