PWMJATENG.COM, Pekalongan – Bank Nano Syariah dan Baitut Tamwil Muhammadiyah (BTM) Pekalongan telah menjalin kerjasama strategis untuk memajukan ekonomi syariah di Kabupaten Pekalongan. Kerjasama ini diresmikan dalam acara mini gathering dan ceremonial penyerahan hadiah program Flexi Spectra Syariah pada Kamis (10/07/24) di salah satu hotel di Pekalongan. Kedua pihak berharap kolaborasi ini dapat menyediakan layanan keuangan syariah yang mudah diakses dan inklusif, terutama di wilayah Pekalongan.
Ketua Pengurus BTM Pekalongan, Achmad Suud, menjelaskan bahwa kerjasama ini didukung oleh Pusat BTM Jawa Tengah, yang berperan dalam mengembangkan jaringan BTM primer di wilayah tersebut. “Kolaborasi ini bukan sekadar bisnis, tetapi juga transfer pengetahuan dan teknologi pengelolaan keuangan syariah dari Bank Nano Syariah yang akan mendukung pengembangan BTM ke depannya,” ujarnya.
Suud mengakui bahwa meskipun BTM Pekalongan dan Bank Nano Syariah sama-sama mengelola lembaga keuangan syariah, BTM memerlukan pembelajaran dari lembaga keuangan syariah yang lebih berpengalaman seperti Bank Nano Syariah untuk memenuhi tuntutan pengelolaan yang prudent dan memitigasi risiko dengan baik.
Ketua Pusat BTM Jawa Tengah, Ahmad Sakhowi, menambahkan bahwa kualitas sumber daya manusia (SDM) BTM adalah ujung tombak bagi pembangunan BTM secara berkelanjutan.
Baca juga, Telah Terbit! Download Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) 1446 H
“Jika manajemen SDM tidak baik, produktivitas BTM akan berkurang. Oleh karena itu, dalam kolaborasi dengan Bank Nano Syariah, diharapkan ada pelatihan-pelatihan pengembangan SDM yang terstruktur dan terprogram,” jelasnya.
Sakhowi berharap pelatihan ini akan memberikan motivasi dan inovasi bagi karyawan BTM, sehingga mereka dapat terus produktif dan merasa bahagia dalam bekerja.
Kolaborasi ini bukanlah yang pertama kali dilakukan. Sebelumnya, pada tahun 2022, Bank Nano Syariah dan BTM telah bekerja sama dalam acara Muhammadiyah Microfinance Summit 2022 di Malang, Jawa Timur, yang diselenggarakan oleh Induk BTM. Kepala Kantor Wilayah Bank Nano Syariah, Aldy Wicaksana, mengungkapkan bahwa sinergi antara Bank Nano Syariah dan BTM adalah awal yang positif bagi penerimaan Bank Nano Syariah dalam ekosistem Muhammadiyah. “Amanah ini akan selalu terjaga dengan baik dan kami siap berkolaborasi dengan Persyarikatan Muhammadiyah dalam memajukan ekonomi dan semangat pilar ketiga Muhammadiyah,” ucapnya.
Kolaborasi antara Bank Nano Syariah dan BTM Pekalongan diharapkan dapat membawa dampak positif bagi perkembangan ekonomi syariah di Pekalongan. Dengan adanya transfer pengetahuan dan teknologi, serta pelatihan pengembangan SDM, kolaborasi ini diharapkan dapat memberikan layanan keuangan syariah yang inklusif dan memberdayakan masyarakat luas. Sinergi ini menjadi bukti komitmen kedua pihak dalam memajukan ekonomi syariah dan memperkuat semangat gotong royong.
Kontributor : Agus Yuliawan
Editor : M Taufiq Ulinuha
