PWMJATENG.COM, Surakarta – Prestasi gemilang kembali diraih oleh SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Surakarta. Kali ini, mereka berhasil meraih juara 2 dalam Evaluasi Sekolah Ramah Anak (SRA) Kota Surakarta tahun 2023. Penghargaan ini diserahkan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Surakarta dalam rangkaian kegiatan Pelatihan Konvensi Hak Anak (KHA) di Resto Makunde, Solo Safari.
Kepala SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta, Nursalam, menyampaikan rasa syukurnya atas pencapaian luar biasa ini. “Alhamdulillah di penghujung semester 1 ini sekolah menerima tiga penghargaan berturut-turut, yaitu juara 3 Fachrodin Award kategori video pendek, penghargaan Praktik Baik Pendidikan Antikorupsi (PAK) dari KPK, dan juara 2 Evaluasi Sekolah Ramah Anak Kota Surakarta,” ungkapnya dengan rasa bangga.
Perjalanan menuju status Sekolah Ramah Anak dimulai dengan terbitnya SK Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Surakarta Nomor: 954/5071.3/KEP/SET/2016 tentang Sekolah Percontohan Sekolah Ramah Anak Kota Surakarta Tahun 2016. SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta menjadi salah satu sekolah percontohan sesuai SK tersebut.
Baca juga, Muhammadiyah: Islam Ora Ketang
Mengikuti arahan dari SK tersebut, sekolah membentuk Tim Sekolah Ramah Anak dengan tugas utama menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP) Sekolah Ramah Anak, menyelenggarakan berbagai pelatihan terkait SRA, serta merumuskan tahapan implementasi SRA. Nursalam menekankan bahwa pencapaian ini adalah hasil kolaborasi dan kerja keras tim di sekolah.
“Beberapa waktu yang lalu kami diminta mengisi instrumen evaluasi SRA kemudian masuk dalam nomine 3 besar. Selanjutnya, tim evaluasi melakukan visitasi untuk mengkroscek kesesuaian data yang diunggah dengan fakta yang ada di sekolah, sampai kemudian sekolah dinyatakan meraih juara 2,” jelas Nursalam.
Tim evaluasi terdiri dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), Dinas Pendidikan, serta Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta. Hasil evaluasi SRA menempatkan SD Negeri Cemara Dua sebagai juara 1, SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat sebagai juara 2, dan SD Negeri Panularan sebagai juara 3.
Prestasi SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta dalam meraih penghargaan Evaluasi Sekolah Ramah Anak Kota Surakarta bukan hanya keberhasilan sekolah dalam memenuhi kriteria evaluasi, tetapi juga menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, aman, dan ramah bagi para siswa. Ke depannya, prestasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah lainnya untuk lebih fokus pada pembangunan budaya sekolah yang mendukung perkembangan anak-anak.
Kontributor : Nikmah Hidayati
Editor : M Taufiq Ulinuha
