Filosofi Ramo dan Harapan Besar dari Silaturahmi Persis dan Muhammadiyah
PWMJATENG.COM, Bandung – Ketua Pimpinan Wilayah Persatuan Islam (Persis) Jawa Barat, Iman Setiawan Latief, memberikan apresiasi yang luar biasa terhadap acara silaturahmi yang diadakan oleh Muhammadiyah Jawa Barat dengan tema “Menguatkan Kolaborasi Gerakan Dakwah dan Kemanusiaan Universal”, Kamis (9/5). Acara ini menjadi momen penting untuk memperkuat kolaborasi dan meningkatkan energi positif dalam gerakan dakwah dan kemanusiaan.
Dalam kesempatan tersebut, Iman menyampaikan bahwa silaturahmi bukan hanya sekadar kewajiban, tetapi juga sumber energi positif yang memberikan cinta, kasih sayang, ilmu, hikmah, dan umur yang panjang sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad Saw.
Iman juga menyoroti filosofi ramo (jari) dalam budaya Sunda sebagai simbol kesatuan dan kekuatan kolaborasi. Ia menekankan pentingnya bersatu dan kompak dalam bergerak menuju perubahan yang lebih besar dan positif.
Baca juga, Muhammadiyah: Iduladha 2024 Jatuh pada 17 Juni
Dalam konteks kehidupan sehari-hari, Iman mengajak untuk menerapkan filosofi ramo ini dalam berbagai aspek, terutama dalam menjaga kolaborasi dan harmoni antara ormas Islam seperti NU, PUI, Persis, dan PB Paguyuban Pasundan, termasuk keluarga besar Muhammadiyah.
Iman sangat mendukung kegiatan silaturahmi Muhammadiyah Jawa Barat ini dan berharap agar kegiatan semacam ini dapat diterapkan secara luas di seluruh daerah Jawa Barat. Hal ini diharapkan dapat menguatkan kolaborasi dan menyelesaikan perbedaan dengan baik, terutama terkait isu-isu universal dan kemanusiaan seperti Palestina dan musibah banjir.
Iman menutup pidatonya dengan mengajak semua pihak untuk meninggalkan ego masing-masing dan fokus pada tujuan bersama, yaitu menyebarkan energi positif dari silaturahmi ini sebagai pemicu peradaban Islam yang lebih maju dan berdampak positif bagi masyarakat.
Kontributor : Feri Anugrah
Editor : M Taufiq Ulinuha