Kokam Jepara Gelar Jambore dan Diklatsar Perdana
PWMJATENG.COM, JEPARA – Kokam Jepara sukses meyelenggarakan Jambore dan diklatsar kokam untuk yang pertama kalinya. Kegiatan ini diselenggarakan di area wisata Goa Sakti Desa Plajan kecamatan Pakis Aji Kabupaten Jepara. Kegiatan yang berlangsung selama 2 hari yakni pada tanggal 24 – 25 september 2017 tersebut berhasil menarik minat peserta hingga 150 orang pemuda yang berasal dari 13 cabang pemuda muhammadiyah se kabupaten Jepara.
Acara tersebut dihadiri oleh beberapa tamu undangan yang terdiri dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM), Pimpinan Daerah Aisyiyah(PDA), Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM), Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA), LazisMu, MDMC, dan Direktur BMT Fastabiq. Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Jepara Gardana Puja Kesuma Bertindak langsung sebagai Inspektur Upacara. Dalam sambutannya beliau menyampaikan “Jambore dan Diklatsar KOKAM ini dapat digunakan untuk melihat potensi kekuatan SDM masing – masing PCPM, PDPM Jepara siap memfasilitasi pelaksanaan Diklatsar lanjutan untuk mengakomodir para anggota yang belum memiliki kesempatan untuk ikut Diklatsar perdana ini”
Untuk membekali para peserta tetang ilmu wawasan kebangsaan dan kemuhammadiyahan, panitia menghadirkan 4 orang narasumber. materi yang pertama disampaikan oleh Kapten Infantri Ramelan yang bertugas sebagai komandan Koramil Tahunan Jepara, beliau menyampaikan materi tentang Wawasan kebangsaan dan bela negara. “KOKAM Jepara harus siap menjadi Benteng Negara dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan NKRI, apabila suatu ketika terjadi gejolak di kabupaten Jepara TNI siap menggandeng KOKAM untuk membantu kinerja TNI” tutur Kapten Ramelan. Pernyataan kapten Ramelan langsung disambut tepuk tangan yang meriah oleh seluruh peserta diklatsar KOKAM.
Materi yang kedua tentang peran KOKAM sebagai benteng Muhammadiyah disampaikan oleh bapak Sholeh selaku sekretaris Pimpinan Daerah Jepara, dilanjutkan materi ketiga oleh saudara Puji Lestari dari KOKAM Jawa Tengah yang membawakan materi tentang keKOKAMan dan ditutup materi terakhir oleh Bapak Muza dari Koramil Mlonggo tentang Peraturan Baris – Berbaris. Sebagai kegiatan Pamungkas, para peserta KOKAM menjalani kegiatan Hiking dengan menempuh perjalanan sejauh ± 12 KM.
Gardana mengaku sangat bangga dan mengapresiasi para peserta didominasi oleh wajah – wajah baru dan masih muda – muda, bahkan ada yang masih duduk di bangku SMA, “mereka tampak sangat antusias dan gembira mengikuti seluruh rangkaian kegiatan diklatsar KOKAM dari awal hingga akhir, mereka memiliki komitmen yang tinggi” tutur Gardana. “Kekompakan dan kegembiraan mereka perlu dijaga intensitasnya supaya mereka tetap semangat dan tidak loyo lagi dalam membangun persyarikatan” tambah Gardana. Seperti contoh dengan pelaksanaan pelatihan secara berkala misalkan per 3 bulan sekali seperti latihan baris – berbaris, berenang, bela diri, dll, semangat para anggota akan tetap terjaga.
Gardana berharap dengan kekuatan SDM yang sekararng, KOKAM jepara harus memiliki kepercayaan diri yang tinggi untuk mengikuti kegiatan – kegiatan KOKAM dengan skala yang lebih besar ditingkat provinsi maupun nasional. Gardana berencana akan memboyong seluruh anggota KOKAM jepara untuk mengikuti kegiatan Jambore Wilayah yang akan dilaksanakan di Karanganyar Oktober mendatang. “saya akan mengajak semua peserta diklatsar KOKAM ini untuk ikut Jambore di karanganyar” Ucap Gardana.
Demi menjaga eksistensi KOKAM, Gardana akan berusaha memfasilitasi kebutuhan KOKAM seperti uniform Doreng beserta aksesorisnya, memiliki basecamp dsb. “PDPM Jepara siap memfasilitasi kebutuhan KOKAM demi menunjang kinerja KOKAM kedepan, kita akan berkoordinasi dengan PDM dan beberpa pihak sponsor supaya mau mendukung kegiatan KOKAM”. (Roy Alviantoro-Jepara)
